Lokasi daerah penelitian berada pada daerah Semboka, Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua. Secara geografis terletak pada Zona 54 sistem koordinat UTM WGS 84 368000-317000 E dan 9465000-9470000. Luas daerah penelitian 15 km2 (5 km x 3 km). Metode penelitian
mencakup observasi geomorfologi, observasi singkapan, pengukuran elemen struktur geologi dan analisis laboratorium untuk granulometri, kalsimetri, mikrofosil, dan petrografi.
Geomorfologi daerah penelitian dikontrol oleh sesar, pelapukan, dan erosi. Berdasarkan klasifikasi Lobeck (1939), pada daerah penelitian terdapat dua satuan geomorfologi, yaitu satuan Perbukitan Zona Sesar dan Satuan Punggungan Blok Sesar. Geomorfologi daerah penelitian termasuk ke dalam tahapan geomorfik dewasa.
Stratigrafi daerah penelitian terbagi menjadi empat satuan litostratigrafi tidak resmi, yaitu Satuan Batugamping, Satuan Batupasir-Batulempung, Satuan Batulempung, dan Satuan Napal.
Struktur daerah penelitian terdiri dari struktur sesar dan lipatan. Lipatan berarah barattimur, Sinklin Samboka I, Sinklin Samboka II, dan Antiklin Samboka. Struktur sesar yang terbentuk berarah barat-timur, terdiri dari Sesar Naik Imir Koal, Sesar Turun Samboka, struktur
sesar yang berarah utara-selatan, Sesar Mendatar Imir dan Sesar Mendatar Koal. Umur relatif sesar dapat dilihat dari satuan batuan yang dipotongnya. Satuan batuan termuda yang terpotong oleh sesar adalah Satuan Napal yang berumur Pliosen, oleh sebab itu pembentukan struktur daerah penelitian diinterpretasikan berumur lebih muda dari Pliosen.