digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Penelitian ini merupakan tindak lanjut dari masalah yang dialami oleh PT Kondur Petrolium SA. Masalah tersebut adalah ketidaksesuaian antara perhitungan debit minyak mentah teoritik dengan pengukuran debit di lapangan jika ada pompa tidak beroperasi. Ketidaksesuaian ini harus diselesaikan karena menimbulkan masalah lain yang dapat dilihat dari aspek teknik dan ekonomi. Untuk penyelesaian masalah itu, langkah-langkah yang dilakukan terdiri atas: studi literatur, pencarian data valid, pengembangan perangkat lunak, dan pengaplikasian perangkat lunak. Dengan studi literatur, berbagai teori dan pengertian terkait diperoleh untuk penyelesaian masalah. Data yang valid dari berbagai sumber dibutuhkan untuk validasi hasil penelitian ini. Sebuah perangkat lunak dikembangkan dari teori dan data yang diperoleh dan digunakan untuk simulasi sistem pemompaan pada berbagai kondisi operasi. Dalam penelitian ini, sebuah perangkat lunak telah dikembangkan dan telah dapat menyimulasikan proses pengaliran minyak mentah. Hasil simulasi menunjukkan debit minyak mentah yang dikirim ke Kurau adalah 0,26726 m3/s dengan efisiensi dan daya total sebesar 49,94% dan 2566,18 kW pada saat semua pompa beroperasi. Sedangkan pada kondisi tersebut, hasil pengukuran debit di lapangan menunjukkan angka 0,26744 m3/s. Dengan demikian nilai debit minyak mentah hasil simulasi sangat dekat dengan hasil pengukuran. Hasil prediksi perangkat lunak jika seluruh pompa di lapangan Kurau tidak beroperasi menunjukkan debit minyak mentah murni yang dapat dikirim ke Dumai sebesar 0,00906 m3/s. Pada saat seluruh pompa di lapangan Selatan tidak beroperasi debit minyak mentah murni yang dapat dikirim ke Dumai menjadi 0,00694 m3/s. Jika seluruh pompa di lapangan Melibur tidak beroperasi, maka debit minyak mentah murni yang dapat dikirim ke Dumai bernilai 0,01146 m3/s. Debit minyak mentah murni yang dapat dikirim ke Dumai adalah 0,00190 m3/s saat semua pompa di Kurau dan Selatan tidak beroperasi. Nilai debit minyak mentah murni yang dapat dikirim ke Dumai adalah 0,00716 m3/s ketika semua pompa di lapangan Kurau dan Melibur tidak beroperasi. Ketika seluruh pompa di lapangan Selatan dan Melibut tidak beroperasi, debit minyak mentah murni yang dapat dikirim ke Dumai adalah 0,00503 m3/s.