digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Bahan bakar kini telah menjadi kebutuhan yang mendasar bagi manusia dan industri di dunia. Seiring berjalannya waktu, perkembangan teknologi proses pembakaran dan pengurangan emisi gas buang kendaraan bermotor, khususnya mobil, menjadi sangat pesat. Namun, sayangnya di Indonesia kehadiran teknologi yang bertujuan untuk mengurangi emisi kendaraan bermotor ini tidak diimbangi dengan kualitas bahan bakar yang beredar di pasar. Dalam penelitian ini, dianalisis bagaimana temperatur bahan bakar dapat mempengaruhi kinerja pompa injeksi motor bensin. Konsep perancangan alat pengujian yang dibuat diambil dariStandard SAE 1537Validation Testing of Electric Fuel Pumps for Gasoline Fuel Injection Systems, terutama pada bagian fuel pump hot fuel handling. Pengujian yang dilakukan selama 24 jam untuk setiap tingkat temperatur bahan bakar bertujuan untuk mengetahui perubahan kinerja pompa injeksi. Terdapat 3 temperatur uji yang dimaksudkan untuk menunjukkan perbandingan penurunan kinerja pompa injeksi di masing-masing tingkat temperatur. Analisis dilakukan berdasarkan debit dan tekanan pompa injeksi yang diambil setiap 6 jam. Dari pengujian diperoleh fakta terjadi penurunan performa yang signifikan pada pompa injeksi motor bensin. Pompa injeksi yang beroperasi pada temperatur bahan bakar tinggi mengalami kegagalan yang ditandakan dengan penurunan tekanan sebesar 20% dan penurunan debit sebesar 70% apabila dibandingkan dengan kondisi awalnya. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa temperatur bahan bakar sangat menentukan umur pakai pompa injeksi.