digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

1999 Marsidi
PUBLIC Alice Diniarti

Energi dihasilkan dari proses interaksi kimia tubuh antara trisi dan oksigen. Pengamatan terhadap perguruan tenaga dalam ~yang mengajarkan pengolahan nafas dan gerak, menunjukkan adanya kemampuan peserta latihan untuk mematahkan benda keras tanpa menimbulkan cedera pada bagian tubuh yang digunakan, seakan ada sesuatu yang melindungi bagian tubuh tersebut. Hal ini tidak dikenal dalam pengerahan tenaga dengan cara-cara biasa. Berangkat dari kenyataan-kenyataan ini dilakukanlah suatu penelitian untuk mengenali peran olah gerak dan olah nafas dalam pengolaban energi tubuh, dan mencari tahu peluang kemampuan tersebut dimanfaatkan untuk kerja industri. Studi semacam ini berada pada tahap awal dibidangnya, karenanya penelitian ini lebih bersifat eksploratif terhadap permasalahan-permasalahannya. Dari hasil pengujian statistik dengan Paired Ttest untuk pre post test model yang dilakukan terdapat perbedaan antara sebelum dan sesudah latihan, kecuali pada suhu kulit pria Pengukuran denyut jantung antara sebelum dan sesudah latihan mengalami kenaikan sebesar 8,70% untuk pria dan 1,90% untuk wanita. Untuk kapasitas vital paru-paru antara sebelum latihan dengan sesudah latihan mengalami kenaikan sebesar 1, 79% untuk pria dan 2,06% untuk wanita. Pengukuran suhu kulit untuk pria mengalami perubahan sebesar 0,03%, sedangkan wanita mengalami penurunan sebesar 0,71%. Kemudian dari hasil pengukuran resistansi tubuh untuk mengukur tenaga dalam seseorang, terdapat perubahan antara sebelum dan sesudah latihan, untuk pria penurunannya sebesar 20,65% dan untuk wanita penurunannya sebesar 18,30%. Kemudian dilihat dari gerakan-gerakan yang dilakukan pada jurus air satu dan angin satu, gerakan-gerakan tersebut merupakan gerakan alamiah tubuh, sehingga aman untuk dilakukan. Disamping itu, gerakan tersebut akan meningkatkan kemampuan fungsional, yaitu luas gerakan persendian, kekuatan dan daya tahan otot, dan kemampuan fimgsi saraf untuk mengkoordinasikan gerak. Manfaat lain yang diperoleh adalah meningkatkan konsentrasi. Pelatihan ini tetmasuk olahraga kesehatan. Pemanfaatan hasil pelatihan tenaga dalam dengan jurus air satu dan angin satu ini cocok untuk pekerjaan yang memakai tubuh bagian atas, khususnya tangan. Pelatihan ini merupakan salah satu metode yang dapat dipakai dalam rangkah Employee Fitness Programmes (EFP).