digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Citra yang diperoleh dari google earth memiliki beberapa keterbatasan diantaranya adalah tidak ada informasi metadata mengenai perolehan citra yang digunakan dan tidak diketahui seberapa besar akurasi citra yang diberikan. Citra yang ditampilkan dapat di download oleh pengguna pada tinggi pengamatan dan ukuran penyimpanan file yang bervariasi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui akurasi citra yang diperoleh dari google earth dan pemanfaatannya pada kegiatan pemetaan bidang tanah.Penelitian dilakukan di daerah relatif datar dengan perbedaan ketinggian wilayah maksimum 5 meter dan daerah relatif berbukit dengan perbedaan ketinggian wilayah maksimum 60 meter. Citra penelitian diperoleh dengan 3 metode untuk masing-masing wilayah yaitu metode screen, premium dan mosaic. Citra di daerah relatif datar dikoreksi dengan rektifikasi dan citra daerah relatif berbukit dikoreksi dengan ortorektifikasi. Hasil digitasi jarak dan luas bidang tanah pada citra terkoreksi dibandingkan dengan hasil pengukuran jarak dan luas bidang tanah di lapangan sehingga dapat diketahui Root Mean Square Error (RMSe) citra quickbird yang diperoleh dari google earth untuk daerah relatif datar dan relatif berbukit.Metode mosaic citra dapat dipergunakan sebagai alternatif untuk memperoleh citra dengan cakupan wilayah yang lebih luas. Peta citra yang dapat dihasilkan pada penelitian ini untuk wilayah penelitian relatif datar luas sekitar 76 Ha maksimum memiliki RMSe sebesar 0,744m untuk 20 ICPs, RMSe perbedaan jarak 0,940m, rata-rata perbedaan luas 2,474%. Untuk wilayah relatif berbukit sekitar 76 Ha maksimum memiliki RMSe sebesar 1,537m untuk 19 ICPs, RMSe perbedaan jarak 1,242m, rata-rata perbedaan luas 2,680%.