Untuk mendapatkan konsentrat yang memiliki kadar sesuai keinginan pembeli dan memberikan nilai optimal bagi penjual merupakan suatu hal yang memerlukan suatu metoda pendekatan untuk mencapai tujuan tersebut. Metoda pendekatan yang digunakan di sini adalah metoda simulasi optinasi didasarkan pada keuntungan (profit) hasil penjualan konsentrat pada setiap triwulan dalam bentuk sebagai berikut, Dalam model ini, kadar konsentrat tembaga merupakan variabel keputusan yang perlu dipertimbangkan, karena kadar ini akan berpengaruh terhadap harga konsentrat (P), biaya konsentrasi (Z), tonase konsentrat yang dihasilkan (C) dan total pembayaran royalti (p) pada setiap triwulan. Dengan menggunakan variasi kadar konsentrat tembaga antara 37X dan 46X diperoleh nilai perkiraan profit hasil penjualan untuk setiap kadar konsentrat tersebut, sehingga diketahui kadar konsentrat tembaga yang optimal. Dari hasil perhitungan dengan metoda simulasi optimasi, kadar konsentrat tembaga optimal untuk tahun 1989 triwulan I, II, III, dan I7 semuanya sana yaitu sebesar 40X dengan nilai keuntungan terpajak masing-masing US$ 40.500.000, US$ 33.700.000, US$ 31.800.000, dan US$ 33.950.000. Dengan bantuan model ini diharapkan akan mempermudah pimpinan perusahaan yang bersangkutan dalam mengambil keputusan untuk menetapkan perkiraan kadar konsentrat tembaga optimal pada setiap triwulan.