digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Telah dilakukan studi komparatif kekayaan dan kekerabatan jenis Pteridophyta di sekitar Ranca Upas dan Kawah Putih Gunung Patuha, Kecamatan Ciwidey, Jawa Barat, serta hubungannya dengan beberapa faktor lingkungan. Pengambilan sampel menggunakan metode jelajah, selain itu dilakukan analisis kelompok yang didasarkan pada ciri-ciri morfologi. Penelitian berlangsung dari bulan Juli 1996 sampai dengan Februari 1997. Pada ketiga habitat yaitu di hutan campuran Ranca Upas, sekitar rawa Ranca Upas dan sekitar Kawah Putih Gunung Patuha ditemukan 58 jenis paku. Hutan campuran Ranca Upas (ketinggian 1650-1910 m) memiliki kekayaan jenis paku terestrial dan paku epifit yang paling tinggi yaitu masing-masing 23 dan 28 jenis. Parameter lingkungannya adalah pH tanah 6,71, kelembaban tanah 52,5%, kelembaban udara 88% dan suhu udara 16,06-C. Sekitar rawa Ranca Upas (ketinggian 1400-1900 m) memiliki kekayaan jenis paku terestrial 15 jenis dan paku epifit 13 jenis, parameter lingkungannya adalah pH tanah 6,75, kelembaban tanah 62,5%, kelembaban udara 94% dan suhu udara 15,88oC. Di sekitar Kawah Putih Gunung Patuha (ketinggian 2050-2340 m) memiliki kekayaan jenis paku terestrial 11 jenis dan paku epifit 8 jenis, parameter lingkungannya adalah pH tanah 6,63, kelembaban tanah 46,25%, kelembaban udara 88% dan suhu udara 13,5oC. Analisis korelasi antara beberapa faktor lingkungan dengan keanekaan jenis paku terestrial menunjukkan bahwa tekstur tanah liat, kandungan Fe dan Mn berkorelasi tinggi. Ditemukan 3 jenis dari marga Blechnum yang berbeda yang menempati masing-masing habitat sebagai tumbuhan khas. Blechnum vestitum ditemukan di sekitar kawah, Blechnum indicum ditemukan di sekitar rawa sedangkan Blechnum orientate ditemukan di hutan campuran. Dendrogram hubungan kekerabatan antar jenis paku mernperlihatkan bahwa 8 jenis dan marga Asplenium mengelompok sangat nyata, demikian juga dengan jenis-jenis dari marga Davallia, Cyathea dan Blechnum. Jenis-jenis dan marga Blechnum berkerabat paling jauh bila dibandingkan dengan jenis-jenis dari marga lain sesuai dengan kedudukan taksonominya.