Perpustakaan Digital ITB

Abstrak : Polivinilklorida (PVC) banyak digunakan untuk berbagai keperluan seperti pipa untuk buangan limbah industri, pipa saluran air buangan rumah tangga, pipa saluran air minum dan sebagainya. Dalam pemrosesan PVC yang menggunakan bantuan panas mengakibatkan terjadinya kerusakan dan terbentuknya struktur allilik yang reaktif, sehingga kestabilan terhadap elektrolit berkurang. Pada kondisi pemakaian seperti ini adanya zat elektrolit berupa asam, basa dan garam dapat mempercepat kerusakan bahan tersebut. Pada penelitian ini pengaruh elektrolit terhadap PVC diteliti. Bahan PVC direndam dalam larutan NaOH, larutan H2SO4 dan larutan NaCl pada berbagai waktu dan konsentrasi. Pengaruh elektrolit terhadap PVC diamati lewat perubahan kekuatan tarik viskositas intrinsik, spektrum ultraviolet dan infra-merah serta derajat kristalinitas. Hasil penelitian menunjukkan adanya penurunan kekuatan tarik, peningkatan viskositas intrinsik, pertambahan jumlah kandungan rantai poliena dan gugus karbonil serta penurunan derajat kristalinitas bila waktu perendaman semakin lama dan konsentrasi elektrolit semakin tinggi. Perubahan sifat-sifat ini sejalan dengan meningkatnya derajat degradasi PVC.