Penyakit radang usus atau inflammatory bowel disease (IBD) adalah penyakit autoimun
yang ditandai dengan peradangan kronis pada usus besar dan kecil. Akibat peradangan
yang terus menerus dan berlangsung dalam jangka waktu yang lama, digunakan agen
antiinflamasi untuk mengontrol keparahan penyakit IBD. Tanaman nanas mengandung
senyawa bioaktif yang di antaranya adalah polifenol yang memiliki khasiat antioksidan dan
antiinflamasi. Penelitian ini bertujuan mempelajari interaksi senyawa polifenol dalam
nanas dengan protein target obat IBD. Interaksi dan prediksi afinitas senyawa polifenol
caffeic acid, p-coumaric acid, 1-O-caffeoylglycerol, 1-O-p-coumaroylglycerol, dan 1,3-Odicaffeoylglycerol
atau ananasate pada tumbuhan nanas terhadap protein target obat IBD
dipelajari menggunakan metode penambatan molekular (molecular docking) dengan
perangkat lunak AutoDockTools. Hasil studi secara in silico menunjukkan bahwa 1,3-Odicaffeoylglycerol
atau ananasate yang merupakan senyawa polifenol pada tanaman nanas
memiliki afinitas dengan nilai energi ikatan -4.41 kkal/mol dan konstanta inhibisi 586.51 ?M
terhadap protein target TNF-alfa yaitu salah satu target kerja obat IBD dan dapat digunakan
sebagai senyawa kandidat obat terapi penyakit IBD.