
COVER Aditya Nurfebriartanto
PUBLIC Budi Cahyadi 
TS-TK-Aditya Nurfebriartanto-23020013 -1-Bab I.pdf)u
PUBLIC Budi Cahyadi 
TS-TK-Aditya Nurfebriartanto-23020013 -1-Bab II.pdf?
PUBLIC Budi Cahyadi 
TS-TK-Aditya Nurfebriartanto-23020013 -1-Bab III.pdf
]
PUBLIC Budi Cahyadi 
TS-TK-Aditya Nurfebriartanto-23020013 -1-Bab IV.pdf?
PUBLIC Budi Cahyadi 
TS-TK-Aditya Nurfebriartanto-23020013 -1-Bab V.pdf)u
PUBLIC Budi Cahyadi
Metode absorpsi merupakan metode yang banyak digunakan dalam pemurnian gas
alam. Unit pemisahan senyawa sulfur di PT BCD dirancang untuk menurunkan
konsentrasi H2S pada gas alam dari 9957 ppm menjadi kurang dari 10 ppm. Rated
capacity unit pemisahan senyawa sulfur adalah 327,1 MMSCFD, dengan turndown
ratio 40%. Karena alasan operasi, laju alir gas umpan perlu diturunkan hingga 20%
kapasitas desain (65,42 MMSCFD). Analisis dilakukan untuk mengetahui perilaku
hidrodinamik kolom absorber dan sistem pendukungnya terutama pada
pengoperasian di 20% kapasitas desain.
Simulasi dilakukan menggunakan perangkat lunak ASPEN HYSYS V11 untuk
mengetahui parameter operasi kolom absorber. Dengan desain peralatan saat ini,
weeping terjadi pada laju alir gas umpan 28% desain (91,59 MMSCFD). Pada laju
alir gas umpan 28% desain, batasan weeping sudah mencapai kapasitas minimum
wash water pump, yaitu 78 gpm. Untuk dapat beroperasi di gas umpan 20% desain
tanpa terjadi weeping, laju alir wash water tidak boleh lebih dari 35 gpm.
Memasang pompa dengan kapasitas 25 gpm secara paralel dengan pompa wash
water dapat dijadikan salah satu opsi solusi. Pompa tersebut hanya dioperasikan
pada laju alir gas umpan kurang dari 28% desain (91,59 MMSCFD).