digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Nadya Safitri
PUBLIC Alice Diniarti

COVER.pdf
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB I.pdf
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB II.pdf
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB III.pdf
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB IV.pdf
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB V.pdf
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA Nadya Safitri
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

LAMPIRAN.pdf
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

Teluk Ciletuh merupakan salah satu kawasan pesisir di Indonesia yang memiliki bentang alam yang unik. Pada tahun 2021, diketahui bahwa kondisi air laut pesisir pantai Geopark Ciletuh-Palabuhanratu tepatnya pada kawasan Teluk Ciletuh teramati cukup keruh. Salah satu penyebab utama dari kekeruhan yang dialami oleh Teluk Ciletuh adalah sedimentasi pada muara sungai yang merupakan akumulasi dari angkutan sedimen yang dibawa oleh aliran sungai. Oleh karena itu, penelitian yang dilaksanakan pada bulan Maret-April 2022 ini bertujuan untuk mengetahui struktur komunitas tumbuhan dan parameter lingkungan hutan pantai, serta laju sedimentasi dan karakteristik substratnya. Penelitian dilakukan dengan mengambil data analisis vegetasi, parameter lingkungan, dan laju sedimentasi menggunakan sediment trap. Pengambilan contoh sedimen dilakukan dua kali dalam interval waktu dua minggu dengan penempatan sediment trap pada enam titik dan dilakukan analisis granulometri untuk menentukan fraksi dominan endapan sedimen. Hasil penelitian menunjukkan ditemukannya 34 spesies dari seluruh bentuk hidup tumbuhan. Rata-rata nilai laju sedimentasi di muara Sungai Cimarinjung adalah 0,31 kg m-2 hari-1 dengan kecepatan arus muara Sungai Cimarinjung rata-rata sebesar 0,12 m/s. Didapatkan fraksi yang mendominasi endapan sedimen adalah pasir.