Tangkap gerak seluruh tubuh merupakan metode pembuatan animasi yang sulit
diakses pembuat konten secara umum. Hal ini disebabkan mahal dan rumitnya
perangkat yang diperlukan untuk menghasilkan animasi tersebut. Di sisi lain,
teknologi animasi gerak muka sudah sangat maju hingga sudah dipakai oleh banyak
pengguna, bahkan oleh pengguna non-animator. Tugas akhir ini bertujuan untuk
memadukan kemudahan penggunaan tangkap gerak muka dengan keluaran dari
tangkap gerak seluruh tubuh. Hal tersebut dapat diperoleh dengan memanfaatkan
hanya satu atau dua kamera RGB dalam menghasilkan animasi seluruh tubuh.
Agar tercapai, aplikasi akhir yang dibuat memanfaatkan teknologi estimasi pose
berbasis pemelajaran mesin yang sudah ada seperti yang disediakan MediaPipe.
Masukan dari kamera RGB diatur sesuai dengan kalibrasi yang dilakukan pada
kamera, kemudian pose trimatra berbentuk kerangka tulang diekstraksi
menggunakan model pemelajaran mesin. Kemudian, sendi-sendi pada karakter
digital dirotasikan pada aplikasi Unity berdasarkan titik-titik penting kerangka
tulang yang diperoleh.
Dari hasil pengujian, diperoleh bahwa metode estimasi pose trimatra secara
langsung menghasilkan hasil paling optimal di antara metode-metode yang dicoba.
Akan tetapi, sistem masih memiliki kekurangan dalam segi kecepatan pembuatan
bingkai animasi dan masih kesulitan dalam mendeteksi kedalaman posisi titik-titik
penting.