digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Moch Hilmi Zaenal Putra
PUBLIC Irwan Sofiyan

Pada tanggal 28 September 2018, 18:03 waktu setempat (10:03 UTC), gempa berkekuatan 7,5 Mw dengan kedalaman fokus sekitar 20 km menghancurkan wilayah Palu di Sulawesi Tengah, Indonesia, mengakibatkan bencana alam dan korban jiwa. Gempabumi Palu memicu terjadinya longsoran secara masif di bagian hulu, berkontribusi pada besarnya volume material yang terakumulasi di lembah sungai dan lereng perbukitan. Pasca Gempabumi Palu, sejak 28 September 2018 hingga Desember 2021, setidaknya telah terjadi 24 kejadian banjir bahan rombakan yang tersebar di 15 desa di Kabupaten Sigi. Akhir-akhir ini, model empiris aliran bahan rombakan Flow-R, perangkat lunak untuk pemetaan kerentanan aliran bahan rombakan pada skala regional, telah dikembangkan. Pengaplikasian Flow-R pada skala regional telah dikonfirmasi dalam beberapa penelitian, namun kalibrasi menggunakan analisis balik berdasarkan kejadian aliran bahan rombakan yang terjadi di Indonesia berdasarkan DEMNAS dengan resolusi spasial 8,3 m belum pernah dilakukan. Pemodelan aliran bahan rombakan pada skala detail menggunakan Flow-R dievaluasi dengan tiga kejadian aliran bahan rombakan yang terdokumentasi dengan baik di tekuk lereng di sisi barat dan timur Lembah Palu. Analisis kuantitatif dilakukan dalam penelitian ini untuk menilai akurasi, prediksi positif, dan prediksi negatif model. Pertama, hasil menunjukkan model analisis-balik aliran bahan rombakan menunjukkan kecocokan yang baik antara jalur aliran bahan rombakan yang diprediksi dan yang sebenarnya. Kedua, hasil analisis kuantitatif menunjukkan akurasi, nilai prediksi positif, dan negatif, yang sangat bervariasi. Berdasarkan hasil tersebut maka Flow-R tidak cocok untuk pemetaan bahaya yang komprehensif tetapi dapat memberikan informasi awal tentang jalur aliran bahan rombakan. Selanjutnya, nilai penyebaran lateral dan gesekan dari hasil pemodelan analisis balik Flow-R dapat digunakan untuk proses kalibrasi dengan sifat reologi dan laju erosi pada perangkat lunak pemodelan numerik lainnya, baik untuk analisis maju atau terbalik.