digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

COVER Komang Anggayana
PUBLIC Resti Andriani

DAFTAR Komang Anggayana
PUBLIC Resti Andriani


2016 KOMANG ANGGAYANA 1-PAPER.pdf?
PUBLIC Resti Andriani

Salah satu kelompok batubara yang banyak digunakan terutama dalam industri besi dan baja adalah coking coal yang pemanfaatnnya dalam bentuk kokas (coke). Coking coal Indonesia terdapat di daerah Murung Raya, Kalimantan Tengah yangberasal dari Cekungan Barito dan sudah diproduksi oleh beberapa perusahaan tambang. Tujuan dari penelitian adalah untuk melakukan evaluasi parameter karakteristik batubara dalam menentukan cokeability dan kualitas kokas yang dihasilkan. Parameter batubara yang dianalisis antara lain swelling index, analisis proksimat, ultimat, komposisi mikroskopi, dan sulfur organik dalam kaitannya dengan kualitas kokas. Penelitian ini menggunakan dua tipe data yaitu data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari core pemboran eksplorasi PT. Marunda Graha Mineral dan data sekunder sebagai pembanding. Kemudian dilakukan analisis tipikal parameter coking coal Indonesia dan beberapa sampel negara lain. Hasilnya memperlihatkan bahwa coking coal Indonesia memiliki tipikal khusus seperti kandungan abu yang rendah kurang dari 10?6 dan kandungan vitrinit yang tinggi. Komposisi petrografi batubara juga sangat menentukan kualitas kokas dimana maseral vitrinit sebagai kontributor penting dalam peningkatan nilai crucible swelling number (CSN). Selain itu parameter reflektan vitrinit dan volatile matter dapat dikorelasikan dengan parameter kualitas kokas. Hasil analisis data primer juga menunjukan adanya keterkaitan data proksimat, ultimat, dan kandungan mineral terhadap parameter kualitas kokas. Meskipun demikian yang perlu diperhatikan adalah bahwa parameter-parameter bergantung pada banyak faktor, bersifat unik, dan kompleks. Diperlukan pemahaman yang komprehensif tentang sifat bahan pembentuk batubara untuk menghasilkan kokas yang baik.