digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Pandemi covid-19 sangat memberikan dampak negatif terhadap ekonomi global hal ini dapat dilihat dari penurunan angka pertumbuhan ekonomi negatif. Angka pertumbuhan negatif ini tentunya juga dialami oleh Indonesia. Angka pertumbuhan negatif ini tentunya menggambarkan kelesuan ekonomi yang diakibatkan berkurangnya transaksi yang ada di masyarakat dikarenakan adanya pembatasan aktivitas dalam berbagai hal salah satunya berkunjung ke pusat perbelanjaan dan mall. Pembatasan ini tentunya sangat berdampak buruk terhadap ekonomi khususnya para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah yang bergerak di industri makanan dan minuman yang berjualan dengan media penjualan toko fisik (outlet). Salah satu yang terkena dampaknya adalah usaha penulis yaitu HeiHei boba bar yang merupakan franchise minuman berbahan dasar susu dengan topping boba yang penulis beli lisensinya pada oktober 2019 lalu dengan konsep outlet yang berada di sebuah pusat perbelanjaan. HeiHei boba bar mengalami penurunan penjualan yang sangat signifikan akibat pembatasan aktivitas masyarakat dikarenakan pandemi covid-19. Maka dari itu diperlukan strategi pemasaran sehingga HeiHei boba bar agar dapat meningkatkan kembali penjualan dan dapat beradaptasi dengan kondisi pandemi saat ini. Penelitian ini dilakukan untuk mengamati kondisi internal dan eksternal HeiHei boba bar serta kondisi pasar dari industri makanan dan minuman dikala pandemi yang kemudian digunakan untuk membuat sebuah rencana pemasaran yang sesuai dengan kondisi HeiHei boba bar dan kondisi pasar. Penulis melakukan penelitian ini dengan metode kualitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Focus group discussion serta observasi. Penulis menggunakan beberapa kerangka kerja dalam menganalisa permasalahan yang dialami oleh HeiHei boba bar dan menciptakan solusi yaitu analisa eksternal menggunakan metode PESTLE, Porter 5 force’s, dan analisa kompetitor. Sedangkan analisa internal dengan metode STP, marketing mix (7p), dan focus group discussion, selain itu penulis juga menggunakan metode 5’s why untuk mengetahui penyebab utama penurunan penjualan HeiHei boba bar. Hasil analisis tersebut kemudian dipadukan dan dengan menggunakan metode TOWS dan SWOT maka dibuatlah beberapa solusi untuk mengatasi masalah tersebut. Dari beberapa solusi tersebut kemudian dipilih solusi yang paling tepat dan sesuai dengan kondisi saat ini yaitu menciptakan menu signature, memanfaatkan fitur promosi pada media penjualan online, dan memperbesar jangkauan pemasaran melalui media sosial.