ABSTRAK Fatih Aldorado Mahkota
PUBLIC Alice Diniarti COVER Fatih Aldorado Mahkota
PUBLIC Alice Diniarti BAB 1 Fatih Aldorado Mahkota
PUBLIC Alice Diniarti BAB 2 Fatih Aldorado Mahkota
PUBLIC Alice Diniarti BAB 3 Fatih Aldorado Mahkota
PUBLIC Alice Diniarti BAB 4 Fatih Aldorado Mahkota
PUBLIC Alice Diniarti BAB 5 Fatih Aldorado Mahkota
PUBLIC Alice Diniarti PUSTAKA Fatih Aldorado Mahkota
PUBLIC Alice Diniarti
Optimasi desain merupakan salah satu hal paling penting dalam dunia teknik
dirgantara, karena optimasi akan berdampak pada efisiensi. Salah satu metode
optimasi yang sedang berkembang saat ini adalah optimasi dengan pendekatan
biomimetics. Pada konsep biomimetics, objek yang ada di alam dijadikan referensi
dalam membuat desain. Hal ini didasari asumsi mengenai kemampuan makhluk
hidup beradaptasi dengan kondisi lingkungannya, sehingga telah mencapai kondisi
optimal.
Salah satu objek yang diteliti dalam biomimetics adalah kumbang badak. Sayap
depan kumbang badak memiliki berbagai kelebihan dari segi strukturnya. Struktur
sayap kumbang ini merupakan komposit sandwich structure yang memiliki
strength-to-weight ratio yang tinggi. Pada penelitian sebelumnya, telah dilakukan
rekonstruksi geometri sayap depan kumbang. Sayap kumbang diamati
menggunakan Scanning Electron Microscope (SEM) lalu hasil pengamatan
digunakan untuk membuat model Computer Aided Design (CAD).
Pada saat kumbang dalam kondisi terbang, terdapat banyak jenis beban yang
diterima sayap, sehingga penting untuk mempelajari struktur sayap bereaksi
terhadap beban-beban tersebut. Penelitian ini akan membahas tentang resson
struktur sayap depan kumbang saat diberi variasi pembebanan menggunakan Finite
Element Method (FEM). Tahap-tahap dalam penelitian dimulai dari melakukan
rekonstruksi geometri sayap dari kumbang asli, lalu melakukan penyederhanaan
model geometri dan melakukan set-up konfigurasi finite element. Dalam penelitian
ini, ada banyak keterbatasan sehingga dilakukan penyederhanaan di beberapa
aspek.