digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Bony Parulian Josaphat
PUBLIC Dwi Ary Fuziastuti

risiko agregat dapat dipandang sebagai model risiko kolektif dengan besar klaim dan banyaknya klaim tidak selalu saling bebas. Ini bermakna bahwa model risiko individu merupakan spesifikasi dari model risiko kolektif ketika banyaknya klaim diberikan. Risiko agregat dapat dikuantifikasi menjadi suatu bilangan tertentu dengan menggunakan ukuran risiko. Salah satu ukuran risiko yang dikenal luas adalah Tail Value-at-Risk (TVaR). TVaR adalah rata-rata dari nilai-nilai risiko acak yang melebihi Value-at-Risk (VaR). Ukuran risiko TVaR klasik tidak memperhitungkan kelebihan risiko acak lain (risiko terasosiasi) yang barangkali berpengaruh pada risiko agregat (risiko target). Salah satu tujuan penelitian ini adalah menghitung ukuran risiko dari risiko agregat dengan memperhitungkan risiko lain yang melibatkan Copula. Ukuran risiko ini disebut Dependent Tail Value-at- Risk (DTVaR) atau Value-at-Risk Ekor Dependen. DTVaR merupakan ukuran risiko yang koheren dan law-invariant convex. Seperti halnya TVaR, DTVaR juga menghitung rerata kerugian risiko pada bagian ekor. Momen pusat kedua hingga keempat pada bagian ekor distribusi di sekitar DTVaR juga perlu dihitung untuk memperoleh ukuran risiko baru yang melibatkan variabilitas, kemencengan, dan kurtosis yang disebut Conditional Tail Central Moment (CTCM) atau Momen Pusat Ekor Bersyarat yang berbasis Copula. Salah satu kekhususan CTCM adalah Dependent Conditional Tail Variance (DCTV) atau Variansi Ekor Bersyarat Dependen. Ukuran risiko DTVaR dapat dioptimisasi dengan memanfaatkan DCTV sebagai komponen dari fungsi kendala. Selanjutnya DTVaR diterapkan untuk memprediksi rerata kerugian pada risiko-risiko energi.