digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Indonesia, terutama Pulau Jawa, terletak pada zona busur gunung api atau dikenal sebagai ring of fire yang dibuktikan dengan banyaknya kehadiran gunung api, baik yang sudah tidak aktif atau yang masih aktif. Salah satu gunung api yang ada di Pulau Jawa adalah Gunung Pandan. Beberapa fakta dari Gunung Pandan adalah pernah terjadinya gempa 4,2 SR di sekitar Dusun Pohulung dan terdapat 90 MWe cadangan panas bumi. Tujuan penelitian pada tugas akhir ini adalah untuk memodelkan citra bawah permukaan dengan geomagnetic 2.5D forward modeling. 2.5 D forward modeling yang telah dilakukan digunakan sebagai acuan dan untuk memvalidasi hasil dari uji coba geomagnetic 3D inversion citra bawah permukaan. Uji coba geomagnetic 3D inversion dilakukan untuk memperoleh distribusi suseptibilitas secara 3D menggunakan software MAG3D. Pada penelitian ini digunakan data berupa data anomali magnetik total daerah Gunung Pandan tahun 2020. Telah dilakukan pemisahan anomali regional dan residual dari data anomali magnetik tersebut. Selanjutnya, data anomali residual yang didukung oleh data geologi serta data pendukung lainnya digunakan untuk 2.5D forward modeling dan 3D inversion modeling. Hasil 2.5D forward modeling dimanfaatkan untuk acuan pembuatan reference model dalam proses 3D inversion modeling. Sedangkan dari hasil 3D inversion modeling didapat distribusi suseptibilitas ii secara 3D dengan validasi model 2.5D forward modeling. Uji coba geomagnetic 3D inversion modeling dilakukan terhadap 5 parameter: mode, depth weighing, wavelet compression, reference model, dan alpha. Parameter yang dapat mencitrakan persebaran suseptibilitas yang sesuai dengan model acuan adalah mode chi fact dengan nilai 1, depth weighting-depth dengan nilai eksponen 1 dan ?0 0.5, wavelet compression-user dengan nilai threshold 0.04, reference model, dan alpha dengan nilai 0.01. Berdasarkan hasil 2.5D forward modeling dan 3D inversion modeling dapat diidentifikasi keberadaan beberapa intrusi pada lintasan yang dimodelkan di sekitar daerah Gunung Pandan yang memanjang ke arah utara. Selain itu, dapat diidentifikasi struktur sesar yang berarah hampir utara-selatan, serta dapat diidentifikasi pula adanya kesesuaian anomali magnetik rendah dengan keberadaan manifestasi panas bumi pada bagian timur laut area penelitian.