ABSTRAK Hafidz Arkan
PUBLIC yana mulyana COVER Hafidz Arkan
PUBLIC yana mulyana BAB 1 Hafidz Arkan
PUBLIC yana mulyana BAB 2 Hafidz Arkan
PUBLIC yana mulyana BAB 3 Hafidz Arkan
PUBLIC yana mulyana BAB 4 Hafidz Arkan
PUBLIC yana mulyana BAB 5 Hafidz Arkan
PUBLIC yana mulyana BAB 6 Hafidz Arkan
PUBLIC yana mulyana PUSTAKA Hafidz Arkan
PUBLIC yana mulyana
Tuberkulosis (TB) menjadi salah satu ancaman kesehatan di dunia karena memiliki
permasalahan yang lebih kompleks yaitu terkait multidrug resistance (MDR). Salah
satu upaya untuk mengatasi MDR-TB adalah modifikasi struktur kimia obat TB
yang sudah ada untuk mendapatkan senyawa baru dengan potensi efikasi yang lebih
baik. Etambutol merupakan salah satu obat TB yang banyak dilaporkan terkait
resistensi mikroba penyebab TB dan sensitivitasnya terhadap reaksi oksidasi.
Sementara itu, asam sinamat dan asam p-metoksisinamat, dilaporkan memiliki
beberapa aktivitas biologi seperti antimikroba, antijamur, antimalaria,
antiinflamasi, dan antiradikal. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan senyawa
senyawa target hibrid etambutol-asam p-metoksisinamat sebagai upaya untuk
mengatasi MDR-TB. Senyawa hibrid tersebut diperoleh melalui reaksi esterifikasi
regioselektif antara gugus hidroksi dari etambutol dan asam karboksilat dari asam
p-metoksisinamat. Etambutol direaksikan dengan di-tert-butyl dicarbonate
((Boc)2O) untuk memproteksi gugus aminanya. Sementara itu, gugus asam
karboksilat pada asam p-metoksisinamat diaktivasi dengan diimidazole
menghasilkan imidazolid asam p-metoksisinamat. Pada tahap selanjutnya,
etambutol terproteksi direaksikan dengan imidazolid asam p-metoksisinamat dan
diikuti dengan reaksi deproteksi (Boc)2O menghasilkan senyawa target. Hasil
pemantauan dengan kromatografi lapis tipis, menunjukkan reaksi proteksi
etambutol menghasilkan produk reaksi dengan nilai Rf = 0,85 yang setelah
dilanjutkan dengan reaksi esterifikasi menghasilkan produk reaksi dengan Rf =
0,75. Isolasi dan pemurnian produk tersebut menghasilkan produk dengan
rendamen sekitar 33%. Spektrum
1
H-NMR produk tersebut menunjukkan berbagai
puncak pada geseran kimia yang bersesuaian dengan cincin fenil, dan bagaian
struktur lain dari asam p-metoksisinamat, etambutol, dan gugus proteksi. Tahap
reaksi deproteksi telah dilakukan menggunakan berbagai pereaksi, namun belum
berhasil melepaskan gugus proteksi. Secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa
senyawa hibrid etambutol-asam p-metoksisinamat telah berhasil didapatkan,
walaupun masih dalam bentuk terproteksi.