digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Akibat pandemi COVID-19, dunia harus mengalam keruntuhan ekonomi Inggris, Di Inggris, keruntuhan ini terlah mengakibatkan resesi yang lebih buruk daripada Great Recession. Bisnis di berbagai industri telah terkena dampak serius akibat pandemi ini, dan pemerintah sedang bergerak secara aktif untuk menyiapkan langkah-langkah agar penurunan pada ekonomi bisa dikurangi. Studi in berfokus pada perusahaan dengan pertumbahan tinggi karena mereka memiliki peran penting dalam perekonomian karena kemampuan mereka untuk berinovasi, melakukan ekspansi secara internasional, dan menciptakan lapangan kerja. Selain itu, perusahaan- perusahaan di Hull adalah subjek dari penelitian ini dan karena Hull adalah wilayah periferal, implikasi dari studi ini mungkin relevan bagi pemerintah di wilayah periferal lainnya. Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif, penelitian ini menyelidiki dampak COVID- 19 pada perusahaan dengan pertumbuhan tinggi di Hull. Selanjutnya, studi ini melihat berbagai dampak perusahaan ini di berbagai industri, strategi yang mereka gunakan untuk menghadapi tantangan yang ditimbulkan oleh COVID-19 di lingkungan bisnis, dan perspektif mereka tentak intervensi kebijakan sektor publik dan swasta. Hasilnya, dampak COVID-19 beragam di berbagai industri. COVID-19 juga membawa tidak hanya tantangan baru tetapi juga semangat baru bagi perusahaan-perusahaan untuk terus berkembang di masa depan. Terakhir, perusahaan ini juga memiliki business agility dalam strategi mereka saat menghadapi COVID-19. Temuan dari penelitian ini diharapkan dapat membantu bisnis lain untuk berkembang setelah pandemi berlalu serta dapat menjadi panduan bagi pemerintah dalam mengembangkan kebijakan yang dapat membantu mendorong pengembangan bisnis. Peneliatian ini juga dapat memberikan bukti empiris tentang pengaruh periode resesi pada perusahaan dengan pertumbuhan tinggi di daerah perifer.