digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Rizki Kuantan Barokah
PUBLIC Alice Diniarti

Selain menjadi salah satu identitas penting unsur geografi, nama unsur geografi memegang peranan penting dalam pelestarian nilai budaya. Nama dari setiap unsur geografis perlu dikumpulkan dan ditelaah supaya memiliki nama yang ditetapkan dan diumumkan secara resmi. Dalam lingkup penelitian tugas akhir di wilayah studi penelitian ini, yaitu Kawasan Gili Balu di Kabupaten Sumbawa Barat, hingga saat ini baru tercatat nama unsur geografi, jenis unsur geografi, koordinat, dan wilayah administrasi delapan pulau di kawasan tersebut pada Gazeter Nasional dan SINAR, yaitu aplikas berbasis web yang mendukung penyelenggaraan nama unsur geografi. Hal ini belum sesuai dengan PP Nomor 2 Tahun 2021. Oleh karena itu, diperlukan penyelenggaraan nama unsur geografis di kawasan tersebut. Di lain sisi, diperlukan pula prosedur dan metodologi yang tepat dalam pengumpulan nama unsur geografis dalam rangka membangun standar penamaan unsur geografi secara nasional. Penelitian ini menerapkan metode snowball sampling, teknik purposive sampling, dan verifikasi oleh 30 sampel acak melalui wawancara semi-terstruktur. Penelitian ini menghasilkan nama unsur geografis yang memuat informasi unsur geografis seperti yang disebutkan dalam PP Nomor 2 Tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan Nama Rupabumi sebagai hasil penerapan metodologi pengumpulan dan simulasi penelaahan nama unsur geografis yang dilaksanakan bersama-sama dengan Badan Informasi Geospasial. Metodologi yang diterapkan dalam penelitian ini terbukti efektif untuk mengumpulkan dan menelaah nama unsur geografis pulau-pulau kecil di Kawasan Gili Balu.