digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2007 TS PP DANAR GURUH PRATOMO 1-BAB1.pdf

File tidak tersedia

2007 TS PP DANAR GURUH PRATOMO 1-BAB2.pdf
File tidak tersedia

2007 TS PP DANAR GURUH PRATOMO 1-BAB3.pdf
File tidak tersedia

2007 TS PP DANAR GURUH PRATOMO 1-BAB4.pdf
File tidak tersedia

2007 TS PP DANAR GURUH PRATOMO 1-BAB5.pdf
File tidak tersedia

2007 TS PP DANAR GURUH PRATOMO 1-COVER.pdf
File tidak tersedia

ABSTRAK: Kaki lereng kontinen merupakan acuan yang digunakan dalam kriteria untuk penetapan batas landas kontinen lebih dari 200 mil laut. Keberadaan titik kaki lereng kontinen tersebut dapat ditentukan dengan menghitung perubahan gradien maksimum dari garis profil kedalaman pada daerah dasar lereng kontinen. Garis profil kedalaman tersebut ditarik tegak lurus garis kontur kedalaman dengan interval jarak maksimum antar profil kedalaman adalah 60 mil laut. Pada penelitian ini, profil kedalaman untuk penentuan kaki lereng kontinen diderivasi dari model batimetri tiga dimensi yang dibangun dengan pendekatan grid, dimana nilai grid diperoleh dari interpolasi data batimetri proyek DMRM 1996-1998. Metode interpolasi yang digunakan pada penelitian ini ada tiga, yaitu: [1] interpolasi segitiga linier, [2] inverse distance weighting dan [3] kriging. Pada penelitian ini, model batimetri yang diperoleh dengan interpolasi kriging merupakan model yang optimal untuk penentuan kaki lereng kontinen apabila ditinjau dari segi kualitas model dan posisi titik kaki lereng kontinen yang dihasilkannya.