digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Fahriza Dwi Indahyati
PUBLIC Irwan Sofiyan

COVER Fahriza Dwi Indahyati
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 1 Fahriza Dwi Indahyati
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 Fahriza Dwi Indahyati
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 Fahriza Dwi Indahyati
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 Fahriza Dwi Indahyati
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 5 Fahriza Dwi Indahyati
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 6 Fahriza Dwi Indahyati
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA Fahriza Dwi Indahyati
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

Kawasan pesisir rentan mengalami dinamika akibat aktivitas alami laut dan manusia. Desa Kalibuntu di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, menjadi salah satu desa yang terdampak bencana akibat dinamika dan degradasi kawasan pesisir. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis perubahan garis pantai dan tingkat kerentanan pesisir sejak tahun 2000 hingga 2020 di wilayah kajian yang meliputi kawasan pesisir Kalibuntu seluas 28 ha. Analisis perubahan garis pantai dilakukan dengan menggunakan teknik on-screen digitizing pada perangkat lunak ArcGIS. Perubahan garis pantai dihitung melalui tumpang susun (overlay) citra Landsat 7 ETM+ tahun 2000, 2002, 2004, 2006, 2008, 2010 dan 2012 serta citra Landsat 8 OLI tahun 2014, 2016, 2018, dan 2020 menggunakan program DSAS (Digital Shoreline Analysis System). Penilaian tingkat kerentanan menggunakan metode CVI (Coastal Vulnerability Index) dengan melakukan pembobotan setiap variabel fisik seperti perubahan garis pantai, pengamatan visual kerusakan, panjang kerusakan, lebar kerusakan, lebar sabuk hijau, litologi, penggunaan lahan, kemiringan pantai, tinggi gelombang dan jarak pasang surut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pesisir Kalibuntu mengalami abrasi dan akresi sepanjang tahun 2000 hingga 2020. Abrasi maksimum terjadi sejauh 309,9 meter dan akresi maksimum sejauh 187,9 meter dengan laju perubahan garis pantai rata-rata mencapai 2,3 meter/tahun. Tingkat kerentanan pesisir Desa Kalibuntu tergolong pada kategori tingkat kerentanan Sangat Tinggi