digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

PT. Dirgantara Indonesia (Persero) merupakan perusahaan didirikan sebagai bagian dari usaha strategis negara Indonesia untuk matra udara. Untuk mendukung dan bertahan dalam bisnis yang ada, perusahaan perlu memiliki keunggulan kompetitif diantaranya didapat dari sumber daya insani yang dimiliki. Sumber daya insani yang dimiliki diharapkan memberikan kontribusi terhadap tercapainya target perusahaan, peningkatan bisnis, penambahan laba. Biaya sumberdaya insani di PT.DI merupakan salah satu sumber biaya yang mempengaruhi laba rugi perusahaan. Namun demikian kontribusi dari setiap pekerjaan tidak semua memberikan nilai yang sama terhadap perusahaan. Sehingga perlu dipertimbangkan pekerjaan yang memberikan kontribusi dan pengembangan dari masing-masing area. Hal tersebut mempengaruhi rencana alokasi tenaga kerja, investasi pengembangan sumber daya insani dan pola pengembangan hubungan karyawan dan perusahaan. Oleh karena itu diperlukan suatu model sumberdaya insani yang mampu menyelaraskan antara bisnis dan strategi yang dilakukan. Implementasi manajemen sumber daya insani dalam penelitian ini adalah melalui model HR Architecture. Dengan model ini, melalui matrik HR karakteristik, perusahaan dapat menilai pekerjaan-pekerjaan yang memberikan nilai terhadap perusahaan dengan memperhatikan kuadran yang digambarkan. Dengan demikian focus pengembangan, investasi dan peningkatan kompetensi lebih terarah. Melalui Analytical Hierarchy Process untuk menentukan bobot pada setiap segmen dan kriteria perhitungan, terdapat 90 pekerjaan yang ada di Direktorat Produksi PT.Dirgantara Indonesia yang dievaluasi. Melalui proses pengujian, terdapat 16 job masuk ke dalam kuadran 1 ataau 18% dari total job, 38 job masuk ke dalam kuadran 2, 32 job masuk ke dalam kuadran 3 dan 4 job masuk dalam kuadran 4. Berdasarkan hal tersebut, dengan memperhatikan model HR Architecture untuk masing-masing kuadran, diharapkan perusahaan dapat melakukan penyesuaian model hubungan kerja karyawan, penetapan investasi yang berkelanjutan untuk sumber daya insani serta focus pada pekerjaan yang meningkatkan nilai dan menjadi keunggulan kompetitif untuk perusahaan.