ABSTRAK Andika Ardiansah
PUBLIC Resti Andriani
BAB 1 Andika Ardiansah
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 2 Andika Ardiansah
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 3 Andika Ardiansah
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 4 Andika Ardiansah
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA Andika Ardiansah
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Kebutuhan energi yang terus meningkat setiap tahun dan pasokan energi fosil yang
terus berkurang menjadi pendorong untuk mengembangkan sumber energi
terbarukan (EBT). Salah satu potensi sumber EBT yang cukup menjanjikan adalah
energi surya. Solar Photovoltaics (PV) merupakan alat yang digunakan untuk
memanen dan mengonversi energi surya menjadi energi listrik. Teknologi solar PV
yang paling banyak digunakan adalah teknologi sel surya silikon kristalin,
mencakup 90% instalasi di dunia. Solar-gade silicon (SoG-Si) sebagai bahan baku
utama umumnya diproduksi dengan proses Siemens yang mengonsumsi energi
cukup besar. Alternatif proses produksi SoG-Si dengan pemurnian metalurgi
sedang diteliti. Boron sebagai salah satu unsur pengotor yang sulit dihilangkan
menjadi tantangan terbesar pengembangan proses pemurnian. Dalam studi literatur
ini, proses penghilangan boron dengan terak akan dipelajari.
Studi literatur ini dimulai dengan pengumpulan informasi dan data – data dari buku
acuan, jurnal, dan bentuk hasil publikasi lainnya terkait solar PV, proses produksi
SoG-Si, dan aspek termodinamika proses penghilangan boron dari silikon.
Kemudian, tahapan selanjutnya adalah membahas mekanisme, pengaruh sistem
terak, dan parameter – parameter optimum yang memengaruhi penghilangan boron
pada proses pemurnian silikon dengan terak. Hasil yang telah diperoleh kemudian
digunakan untuk membahas parameter – parameter optimum proses. Terakhir,
kesimpulan dan saran yang tertera diharapkan dapat dijadikan acuan dalam
penelitian studi literatur atau eksperimen selanjutnya.
Hasil studi literatur menunjukkan semakin tinggi temperatur operasi pemurnian,
maka semakin tinggi efisiensi penghilangan boron. Temperatur operasi optimum
didapatkan pada rentang 1600 – 1700 oC. Semakin lama waktu pemurnian, maka
semakin rendah kadar boron di silikon. Waktu pemurnian optimum diperoleh
selama 30 – 180 menit proses. Mekanisme pemurnian dengan sistem terak CaOSiO2
dapat ditentukan. Penambahan bahan imbuh menyebabkan sistem terak yang
digunakan berbeda sehingga memengaruhi hasil yang diperoleh. Efek penambahan
bahan imbuh seperti CaCl2, CaF2, Li2O, LiF, ZnO, dan BaO telah dibahas. Sistem
terak CaO-SiO2-15%BaO-20%CaF2 dengan rasio CaO/SiO2 1,1 merupakan sistem
terak paling efektif untuk menghilangkan boron dengan koefisien distribusi boron
(LB) 6,94. Proses penghilangan boron dengan terak sistem CaO-SiO2 dikendalikan
oleh perpindahan massa boron dalam lelehan terak.