digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Haikal Muhammad
Terbatas Yoninur Almira
» ITB

BAB 1 Haikal Muhammad
Terbatas Yoninur Almira
» ITB

BAB 2 Haikal Muhammad
Terbatas Yoninur Almira
» ITB

BAB 3 Haikal Muhammad
Terbatas Yoninur Almira
» ITB

BAB 4 Haikal Muhammad
Terbatas Yoninur Almira
» ITB

BAB 5 Haikal Muhammad
Terbatas Yoninur Almira
» ITB

PUSTAKA Haikal Muhammad
Terbatas Yoninur Almira
» ITB

2021 TA PP HAIKAL MUHAMMAD_LAMPIRAN.pdf?
Terbatas Yoninur Almira
» ITB

Fenomena metropolitanisasi di Indonesia sudah berlangsung pada kawasan yang berbasis kota menengah, salah satunya adalah Kawasan Perkotaan Yogyakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi perkembangan tutupan lahan KPY dan implikasinya terhadap rencana tata ruang. Tren perkembangan KPY yang diekstrapolasi dari data historis menunjukkan perluasan sebesar 28,76 km2 atau 14,30% dari tahun 2015-2035. Perkembangan pola spasial tutupan lahan dimodelkan menggunakan Cellular Automata lalu divalidasi dengan peta referensi menghasilkan tingkat akurasi sebesar 86,59% serta Kappa’s Coefficient dengan nilai 0,769 yang tergolong sebagai good agreement. Hasil simulasi menunjukkan bahwa pada tahun 2035, distribusi pertumbuhan guna lahan perkotaan beraglomerasi pada beberapa titik secara radial mengelilingi KPY. Berdasarkan pemodelan, ditemukan bahwa perkembangan pada KSN Prambanan berpotensi melebihi dari alokasi pola ruang dalam kebijakan rencana tata ruang, serta pertumbuhan pada Kabupaten Sleman berkembang ke bagian rawan bencana sehingga perlu pengendalian pembangunan. Penelitian ini merekomendasikan rekonsiderasi pemanfaatan simulasi perubahan guna lahan dalam dalam menggambarkan potensi perkembangan lahan dan deteksi dini ketidaksesuaian perkembangan tutupan lahan pada perumusan dokumen rencana pola ruang Kawasan Perkotaan Yogyakarta.