digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Riza Fathul Rahmi
PUBLIC Resti Andriani

BAB 1 Riza Fathul Rahmi
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 Riza Fathul Rahmi
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 Riza Fathul Rahmi
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 Riza Fathul Rahmi
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 5 Riza Fathul Rahmi
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 6 Riza Fathul Rahmi
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA Riza Fathul Rahmi
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan

Geometri peledakan adalah salah satu faktor yang akan menentukan bagaimana hasil dari fragmentasi suatu peledakan. Fragmentasi hasil peledakan berperan penting untuk menentukan keberhasilan suatu peledakan. Fragmentasi batuan hasil peledakan merupakan salah satu parameter kesuksesan suatu peledakan, dimana fragmentasi ini akan mempengaruhi tahapan-tahapan selanjutnya, seperti digging, hauling, dan crushing. Hal inilah dibutuhkannya perhitungan yang cermat untuk memperkirakan ukuran batu pecah. Hard limestone mempunyai sifat fisik relatif kompak dengan strength relatif tinggi Fragmentasi hasil peledakan sendiri banyak dianalisa melalui model Kuz-Ram pada industri pertambangan. Namun pada PT Semen Padang sendiri, model ini belum sepenuhnya bisa memprediksi distribusi fragmentasi ini secara cepat dan tepat. Penelitian ini membahas mengenai modifikasi model Kuz-Ram agar bisa digunakan secara optimal untuk memprediksi distribusi fragmentasi di PT Semen Padang. Hasil penelitian dperoleh bentuk baru dari model Kuz-Ram dengan mengganti nilai X menjadi sebesar 0,174 dimasukkan dalam persamaan untuk memprediksi ukuran rata-rata. Selain itu, diperoleh juga persamaan baru berupa indeks keseragaman (n) yaitu dengan mengganti nilai n menjadi 1,512. Model baru ini tervalidasi oleh data aktual dengan koefisien korelasi 0,999.