digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Ada berbagai macam risiko keuangan dan asuransi dapat meminimalkan risiko keuangan tersebut. Asuransi jiwa tradisional hanya memberikan proteksi berupa uang pertanggungan. Akan tetapi, uang pertanggungan tersebut menjadi tidak berharga di masa yang akan datang karena adanya inflasi. Oleh karena itu, asuransi jiwa unit link dibutuhkan karena asuransi ini memberikan manfaat proteksi dan investasi. Besar manfaat yang diberikan akan bergantung pada nilai aset yang digunakan untuk berinvestasi. Keuntungan yang besar dari manfaat ini memiliki risiko yang besar juga. Ada dua jenis risiko pada asuransi jiwa unit link, yaitu risiko mortalita dan risiko pasar keuangan. Kedua perilaku ini akan dimodelkan secara terpisah, komponen finansial akan dimodelkan menggunakan pohon binomial atau model Cox, Ross, Robinson (CRR) dan komponen asuransi menggunakan Tabel Mortalita. Penelitian ini bertujuan menghasilkan metode yang sederhana untuk valuasi (pricing) premi bersih tahunan produk asuransi jiwa unit link dan metode untuk membandingkan asuransi jiwa dwiguna tradisional dengan asuransi jiwa unit link. Simulasi perhitungan premi bersih tahunan akan dilakukan untuk produk asuransi jiwa unit link berjangka 5 tahun.