digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Aris Wakhyudin
PUBLIC Suharsiyah

2016 TA PP ARIS WAKHYUDIN 1.pdf ]
Terbatas  Suharsiyah
» Gedung UPT Perpustakaan

Gas Lift adalah salah satu metode pengangkatan buatan yang digunakan untuk meningkatkan laju produksi minyak dengan cara menginjeksikan gas ke dalam tubing melalui casing-tubing annulus. Optimasi gas lift pada alokasi gas yang terbatas sudah di teliti sebelumnya. Dalam studi ini, evaluasi teknis dan ekonomis digunakan untuk menentukan strategi alokasi gas dalam kondisi harga minyak yang dinamis. Pada operasional gas lift, semakin banyak gas diinjeksikan akan menghasilkan laju produksi minyak yang semakin tinggi sampai mencapai puncak Gas Lift Performance Curve (GLPC). Namun, laju injeksi gas yang tinggi membutuhkan pengeluaran biaya yang lebih untuk fasilitas gas kompresor. GLPC dari 5 sumur di digunakan untuk menentukan hubungan antara laju injeksi gas dengan laju produksi minyak pada masing-masing sumur. Pemodelan matematika diterapkan untuk mencari korelasi yang merepresentasikan laju produksi minyak (sumbu y) sebagai fungsi dari laju injeksi gas (sumbu x) pada setiap GLPC. Laju produksi minyak yang maksimal adalah tujuan dari pendekatan secara teknis. Sehingga laju injeksi gas merupakan variabel dalam optimasi dan Genetic Algorithm digunakan untuk mencari alokasi gas injeksi yang optimum untuk mencapai laju produksi minyak tertinggi. Sedangkan pada pendekatan ekonomis pendapatan harian dari operasi merupakan tujuan utama. Pada pendekatan ekonomis ketersediaan gas, laju produksi minyak, harga minyak, biaya pengangkatan, dan biaya injeksi merupakan variabel yang sensitif dalam optimasi. Genetic Algorithm digunakan untuk mencari alokasi gas yang optimum untuk menghasilkan pendapatan tertinggi pada kondisi ekonomi tertentu. Pada harga minyak sekarang (37.4 USD/bbl), gas yang disediakan untuk dioptimasi hanya membutuhkan 1883 MSCFD untuk mendapatkan pendapatan tertinggi. Sedangkan jika harga minyak naik sampai 100 bbl/day, maka dibutuhkan gas yang lebih tinggi (5345 MSCFD)untuk mencapai pendapatan tertinggi. Operasi gas lift harus mempertimbangkan harga minyak yang dinamis serta biaya operasional pada setiap skenario. Pada kondisi harga minyak yang rendah saat ini, tantangan dalam operasional tidak hanya mendapatkan