Sedimentasi didefinisikan sebagai proses
pemindahan sedimen oleh aliran limpasan
dan terendap ke daerah hulu dengan
kecepatan air lambat dalam suatu perairan
seperti sungai, waduk,danau, serta di
wilayah tepi teluk atau laut (Arsyad 1989
dalam Soeyanto,2015). Proses sedimentasi
di dalam air dapat menyebabkan
pendangkalan pada daerah yang dilewati
aliran tersebut, yang berasal dari angkutan
sungai.
Selain berasal dari angkutan sungai yang
dibawa dari hulu sungai sedimentasi di
suatu perairan juga dapat dipengaruhi oleh
pasang surut air laut sehingga
mengakibatkan terjadinya perubahan
konsentrasi sedimentasi di suatu perairan.
Konsentrasi sedimen tersuspensi akan
berkaitan dengan laju sedimentasi yang
terjadi dimuara sungai.
Salah satu fenomena fisis dan dinamis
yang selalu dijumpai di daerah pesisir
adalah gerak naik turunnya permukaan air
yang bersifat periodik yang diakibatkan
oleh gelombang pasang surut dan debit
aliran dari alur sungai yang berada di
daerah tersebut. Adanya fenomena
pasangsurut akan membawa perubahan
terhadap kondisi konsentrasi sedimen
tersuspensi di suatu perairan.
Sungai Riko dan Sungai Muan merupakan
sungai-sungai tak luput dari fenomena
fisik dan dinamis tersebut. Sehingga perlu
diperhitungkan besaran laju sedimentasi
pada daerah tersebut. Berikut merupakan
ilustrasi sedimentasi yang terjadi pada
muara sungai.