ABSTRAK Barr Barani N
PUBLIC Irwan Sofiyan COVER Barr Barani N
PUBLIC Irwan Sofiyan BAB 1 Barr Barani N
PUBLIC Irwan Sofiyan BAB 2 Barr Barani N
PUBLIC Irwan Sofiyan BAB 3 Barr Barani N
PUBLIC Irwan Sofiyan BAB 4 Barr Barani N
PUBLIC Irwan Sofiyan BAB 5 Barr Barani N
PUBLIC Irwan Sofiyan BAB 6 Barr Barani N
PUBLIC Irwan Sofiyan PUSTAKA Barr Barani N
PUBLIC Irwan Sofiyan
Meningkatnya kebutuhan infrastruktur dan pembangunan lain di Indonesia sebagai
negara berkembang menuntut kebutuhan suplai yang tinggi pula dari industri
material konstruksi. Namun beberapa sektor material masih belum dapat memenuhi
kebutuhan konstruksi yang tinggi. Hal ini menyebabkan konsturksi perlu
melakukan impor secara langsung produk-produk material dari beberapa
konstruksi. Tingginya penggunaan impor ini mengindikasikan adanya ketidak
mampuan industri material domestik untuk memenuhi keubutuhan industri
konstruksi baik secara harga, kuantitas ataupun kualitas.
Penggunaan impor oleh industri materialpun meningkat seiring peningkatan
permintaan dari industri konstruksi. Peningkatan ini terjadi untuk memenuhi
kebuthan produksi dalam negeri oleh industri material. Perlunya pandangan untuk
pihak-pihak terkait industri konsturksi dan material mengenai penggunaan impor
pada industri material yang melatar belakangi dilakukannya penelitian ini. Dengan
adanya kajian mengenai penggunaan impor maka dapat dianalisa jenis sektor yang
kurang memadai untuk memenuhi kebutuhan industri konsturksi secara domestik.
Penggunaan bahan baku impor oleh industri material yang tidak terkendali dapat
menghambat tumbuhnya nilai produk domestik bruto dalam sektor industri olahan.
Ketergantungan bahan baku impor ini perlu segera ditindak lanjuti agar kontibusi
industri konstruksi maupun material konstruksi kepada ekonomi negara dapat
menjadi optimal. Sehingga perlu dilakukan penelitian secara makro untuk
memperlihatkan gambaran kebutuhan industri material konsturksi dalam aspek
penggunaan bahan baku impor.