digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

TA 2021 Ryan Wira Setrana 1-Abstrak.pdf?
PUBLIC Garnida Hikmah Kusumawardana

CV Frinsa Agrolestari merupakan salah satu produsen green bean kopi yang berlokasi di Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Buah kopi yang berasal dari berbagai lokasi perkebunan yang tersebar di wilayah Kabupaten Bandung, diangkut dan dilakukan proses pengolahan pascapanen hingga menjadi kopi labu (green bean) di fasilitas Dry Mill. Pada fasilitas ini, dilakukan tiga jenis metode pengolahan pascapanen kopi, yaitu Proses Basah Giling Basah, (Full Wash Wet Hull) Proses Basah Giling Kering (Full Wash Dry Hull), dan Proses Kering (Natural Process). Setiap tahunnya CV Frinsa Agrolsetari mampu mengolah hingga 40-50ton ceri kopi menjadi berbagai produk green bean dengan metode pascapanen tersendiri. Masing masing metode pascapanen yang diterapkan dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti kondisi cuaca, kelembapan, performa mesin, serta kinerja sumber daya manusia. Dari prsoes pascapanen tersebut turut dihasilkan limbah seperti kulit buah, kulit gabah dan limbah cair yang dihasilkan pada tahap pencucian pada proses basah. Dengan menganalisis kesetimbangan massa dan energi dari masing masing proses pascapanen, maka dapat ditentukan strategi dalam mengoptimasi proses produksi, diantaranya dengan menerapkan strategi produksi bersih seperti good house keeping, modifikasi proses, serta pemanfaatan kembali limbah produksi. Berdasarkan data tersebut, selanjutnya ditentukan alternatif rancangan yang dapat mengoptimasi proses pascapanen, yaitu Peningkatan kapasitas sortasi ceri, pulper, tangki fermentasi & bak pencucian, netralisasi pH limbah cair dengan Ca(OH)2, pengolahan BOD/COD menggunakan Tangki Karbon aktif, serta optimasi pengeringan kopi menggunakan Dehumidified Greenhouse. Berdasarkan analisis ekonomi, didapat nilai NPV > 0 dengan Payback Periode 5,5 bulan. Dengan menerapkan strategi produksi bersih, emisi CO2 yang dihasilkan mampu mencapai 6,67 kg CO2/kg greenbean, dimana nilai tersebut lebih rendah dari nilai tipikal yaitu 9,13 kgCO2/kg gree