Perpustakaan Digital ITB

Manusia merupakan manusia sosial yang bergantung terhadap interaksi sosial kepada sesamanya, terutama bagi masyarakat lansia. Pada umumnya, masa memasuki proses penuaan (diatas 40 tahun) akan mengalami perubahan secara fisik, biologis, mental, hingga psikososial mereka. Gangguan ini dapat menciptakan masalah bagi lansia dalam bertahan hidup dan beradaptasi terhadap lingkungan mereka. Maka dari itu, penciptaan rehabilitasi sosial diperlukan untuk mewadahi pemenuhan kebutuhan keseharian masyarakat lansia. Untuk merehabilitasi fungsi sosial mereka, pengadaan sarana dan prasarana dalam menciptakan interaksi sosial dibutuhkan, terutama bagi masyarakat lansia di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seperti apakah pusat rehabilitasi yang baik bagi lansia dalam meningkatkan fungsi sosial mereka. Metode penelitian yang digunakan untuk memperoleh data penelitian ini adalah dengan cara observasi deduktif dan induktif. Observasi deduktif diperoleh dari studi literatur, sementara observasi induktif diperoleh dari survey lapangan ke tempat rehabilitasi lansia di Bogor dan wawanca kepada staff perawat disana. Hasil penelitian adalah dapat mengetahui bagaimana upaya rehabilitasi pada lansia melalui terapi rancangan interior dan menciptakan konsep interior yang Ramah, Aman, dan Nyaman bagi masyarakat lansia dalam meningkatkan produktifitas mereka dan lebih aktif di masa tua mereka.