ABSTRAK Paramita Chandra Dewi
Terbatas Irwan Sofiyan
» ITB
Terbatas Irwan Sofiyan
» ITB
Serangan panik (panic attack) adalah permasalahan psikis dimana seseorang
mengalami tingkat ketakutan ekstrim yang meningkat secara tiba-tiba dan
bertahan hingga 30 menit. Selama ini proses penanganan serangan panik
dilakukan dengan melakukan psikoterapi (seperti cognitive behavioural therapy),
dan medikasi. Namun keduanya tidak difokuskan untuk menangani permasalahan
ketika panik sedang berlangsung di saat itu juga.
Pendekatan penelitian dilakukan secara kualitatif dengan melakukan studi
literatur, triangluasi data (wawancara kepada psikiater, penderita serangan panik,
dan yang pernah menangani penderita), melakuan sintesis data untuk
menghasilkan product requirements. Melalui penelitian ditemukan bahwa
serangan panik menimbulkan perubahan fisiologis tubuh yang umumnya diawali
akibat adanya pemicu rasa cemas. Saat puncak panik, penderita seringkali tidak
dapat melakukan apapun atau lupa melakukan teknik yang sudah diajarkan.
Proses ideasi produk diawali dengan pembuatan alternatif desain, survei daring
pada 75 responden secara acak, desain dengan poin tertinggi berdasarkan
parameter menjadi desain yang terpilih, dan dilanjutkan dengan pembuatan
prototipe. Keputusan desain akhir berupa produk wearable yang terdiri atas dua
perangkat, yaitu smart earphone yang dapat membantu mengingatkan proses
grounding bagi penderita dan kalung aromaterapi untuk mengeluarkan aroma
lavender sebagai penekan rasa cemas.