Perpustakaan Digital ITB

Relokasi yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Bandung terhadap warga RW 11 di Kelurahan Tamansari ke Rusunawa Rancacili memiliki perubahan terhadap kondisi fisik dan lingkungan hunian serta kondisi sosial ekonomi warganya. Salah satu kendala yang terjadi dimana banyak warga yang merasa tidak puas dengan relokasi yang dilaksanakan sehingga memilih untuk tidak pindah ke tempat yang sudah disediakan oleh Pemkot Bandung yaitu di Rusunawa Rancacili. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perubahan kondisi fisik lingkungan hunian dan sosial ekonomi warga terhadap pelaksanaan relokasi permukiman yang ada di Kelurahan Tamansari ke Rusunawa Rancacili berdasarkan tingkat kepuasan. Penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data secara primer yaitu melalui kuesioner dan wawaancara serta sekunder menggunakan tinjauan literatur. Analisis yang digunakan yaitu metode kuantitatif menggunakan analisis Uji Sample Paired T-test dan Chi Square serta menggunakan analisis kualitatif dari hasil wawancara. Penelitian ini dibahas lebih dalam mengenai karakteristik fisik lingkungan hunian dan sosial ekonomi warga, perubahan kondisi fisik lingkungan hunian dan sosial ekonomi setelah relokasi, tingkat kepuasan warga, dan keterkaitan antara karakteristik fisik lingkungan dan sosial ekonomi dengan tingkat kepuasan warga. Hasil analisis menunjukkan relokasi mampu memperbaiki kondisi fisik hunian, akan tetapi lokasi relokasi cenderung jauh dari tempat kerja, sekolah, sarana pendukung kegiatan, dan juga rawan banjir.