digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Muhammad Zulfiqar
PUBLIC Sandy Nugraha

Setiap kota pasti memiliki kawasan bersejarah sebagai awal mula kota terbentuk dan memberikan identitas terhadap kota. Seiring berkembangnya zaman, kawasan bersejarah menjadi bagiam dari perkembangan kota dengan berbagai kebutuhan baru yang terus muncul. Kemunculan bangunanbangunan baru di kawasan bersejarah nampak tidak menyatu dengan lingkunganya, seperti berdiri sendiri dan tidak memiliki hubungan spasial dan visual dengan lingkungannya. Pada negara maju, bangunan baru memang banyak bermunculan, tetapi kemunculan bangunan baru justru dapat berdiri berdampingan dengan bangunan lama, mendukung fisik dan fungsi dari bangunan lama tanpa mengurangi karakter kawasan. Kawasan Nederlandsch Indische Gas Maatschappij/ Sleko Gas Fabriek merupakan kawasan industri bersejarah atau warisan industri tua di Kota Semarang yang saat ini dimiliki PT PGN dan mengalami degradasi kualitas bangunan. Beberapa bangunan lama sudah tidak digunakan karena tidak lagi memproduksi gas dan tidak memenuhi standar bangunan pabrik. Disamping itu, warisan industri di Indonesia masih sedikit yang dikembangkan dan dimanfaatkan menjadi fungsi baru. Adapun di luar negeri sudah banyak contoh bangunan bekas industri yang dikembangkan bahkan dipadukan dengan penambahan bangunan baru sebagai pendukung bangunan lama.