digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK M. Abdut Tawwab
PUBLIC Dewi Supryati

COVER M. Abdut Tawwab
PUBLIC Dewi Supryati

BAB 1 M. Abdut Tawwab
PUBLIC Dewi Supryati

BAB 2 M. Abdut Tawwab
PUBLIC Dewi Supryati

BAB 3 M. Abdut Tawwab
PUBLIC Dewi Supryati

BAB 4 M. Abdut Tawwab
PUBLIC Dewi Supryati

BAB 5 M. Abdut Tawwab
PUBLIC Dewi Supryati

BAB 6 M. Abdut Tawwab
PUBLIC Dewi Supryati

PUSTAKA M. Abdut Tawwab
PUBLIC Dewi Supryati

Industri otomotif adalah salah satu sektor yang relatif banyak memanfaatkan jalur perakitan robot, termasuk dalam proses perakitan sasis mobil. Resistance spot welding (RSW) merupakan prosedur penting dalam perakitan sasis mobil yang memanfaatkan robot. Agar jumlah komponen sasis yang dihasilkan dari jalur perakitan robot tinggi, diperlukan algoritma untuk menyeimbangkan tugas titik pengelasan untuk setiap robot di setiap stasiun kerja pada jalur perakitan sehingga waktu siklus jalur perakitan dapat diminimasi. Penyeimbangan jalur perakitan didukung oleh optimasi jalur gerakan untuk setiap robotnya menggunakan algoritma multi-offspring genetic algorithm. Perhitungan jalur gerakan robot untuk menjangkau setiap titik pengelasan disesuaikan dengan benda kerja menggunakan tiga formulasi dengan mempertimbangkan aksesibilitas dari robot. Jalur perakitan dari studi kasus yang dibahas terdiri dari tiga stasiun kerja yang terdiri lima robot pengelasan dan satu robot untuk memindahkan benda kerja. Algoritma penyeimbangan jalur perakitan berhasil menurunkan waktu siklus dari 156.374 detik menjadi 98.819 detik dan meningkatkan efisiensi jalur perakitan dari 69.862% menjadi 96.972%