digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Fathia Aulia Rahmah
Terbatas Irwan Sofiyan
» ITB

Gelombang cahaya merah dan biru merupakan sumber energi utama dalam proses fotosintesis dan kombinasi antara kedua warna ini relatif berbeda pada setiap tanaman. Pengetahuan akan hal ini diaplikasikan pada sistem produksi tanaman salah satunya adalah microgreens. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kombinasi cahaya merah dan biru terbaik untuk menghasilkan microgreens dari tanaman rumput gandum (Triticum aestivum). Pada penelitian ini tanaman diberikan 4 perlakuan, yaitu digunakan perlakuan A (91% merah + 9% biru), perlakuan B (83% merah + 17% biru), perlakuan C (47% merah + 53% biru), dan perlakuan D (35% merah + 65% biru.) dari lampu LED dan cahaya putih dari Fluorescent Light Spectrum sebagai kontrol. Varibel yang diamati adalah tinggi, berat segar, dan kadar klorofi dan perbedaan efek dari setiap perlakuan diuji dengan One Way ANOVA dan uji Post-hoc LSD bila terdapat perbedaan signifikan (P < 0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tanaman yang mendapatkan perlakuan A dan B memiliki perubahan tinggi yang paling besar, perlakuan C memiliki berat segar tertinggi, dan perlakuan D memiliki kadar total klorofil tertinggi berada pada perlakuan D dan terdapat perbedaan yang signifikan antara perlakuan A dengan kontrol.