digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK WITSQA FADHILAH A.pdf)u
PUBLIC Dwi Ary Fuziastuti

Seiring dengan semakin berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, terdapat sebuah metode resampel yang cukup marak untuk dikembangkan, yakni bootstrap. Metode resampel tersebut dapat menaksir secara asimptotis terhadap nilai aslinya. Sehingga, semakin besar replikasi bootstrap, distribusi resampel akan mendekati distribusi normal. Hal tersebut mengindikasikan bahwa semakin baik hasil taksiran bootstrap. Pada penelitian ini data asuransi kebakaran yang digunakan adalah data dengan dua kriteria klaim yang berbeda, dinamakan Limited and Guaranteed dan All Claim but Limited. Hasil dari pengolahan data diperoleh bahwa besar klaim pada data asuransi kebakaran untuk kriteria Limited and Guaranteed dan All Claim but Limited berdistribusi Weibull(?????,?????) dengan penaksir parameter yang berbeda. ???? menunjukkan parameter skala dan ???? menunjukkan parameter bentuk. Berdasarkan uji kecocokan distribusi dengan menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov, penaksir parameter skala dan bentuk pada kriteria Limited and Guaranteed berturut-turut adalah 1,5708×108 dan 0,682. Sedangkan penaksir parameter skala dan bentuk pada kriteria All Claim but Limited berturut-turut adalah 1,0046 ×108 dan 0,53873. Namun, tidak ada jaminan bahwa data tersebut berasal dari satu distribusi yang sama. Oleh karena itu, metode bootstrap semiparametrik cocok digunakan dalam mengestimasi besar klaim. Berdasarkan hasil bootstrap semiparametrik tersebut, dapat dianalisis replikasi bootstrap yang optimum untuk penaksir bootstrap. Penaksir bootstrap rataan dan variansi cenderung lebih cepat konvergen dibandingkan dengan penaksir bootstrap kesimetrisan dan kelancipan.