digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Nabila Fairuza
Terbatas Sandy Nugraha
» ITB

Transit-oriented development (TOD) merupakan pembangunan urban yang memaksimalkan hunian, tempat kerja, dan leisure space untuk berada dalam walkable distance dari suatu transportasi publik. Berdasarkan tujuan dan konsep utama Kawasan TOD, pergerakan transit yang terjadi akan lebih efektif dan efisien dengan diadakannya fasilitas perpindahan moda atau biasa disebut Transport Interchange atau Transport Hub. Proyek Transport Interchange ini berlokasi di kawasan sekitar Stasiun MRT Fatmawati Jakarta. Bangunan ini memiliki beberapa tingkatan fungsi di dalamnya, yaitu fungsi primer berupa fasilitas perpindahan moda, Fungsi Sekunder berupa fasilitas park and ride dan taman kota, dan fungsi tersier yang merupakan fungsi komersial. Tema rancangan yang diambil pada perancangan bangunan Transport Intechange ini adalah “optimasi kegiatan transit”. Optimasi yang dimaksudkan adalah optimasi dengan penyelesaian isu-isu. Isu-isu tersebut adalah isu sirkulasi dengan sub-isu seamless connectivity, way of finding, aksesibilitas, universal design, walkability dan permeabilitas, isu urban oase kota dengan sub-isu ruang terbuka publik dan pedestrian centered, dan isu sustainability dengan sub-isu komunitas dan konservasi energi. Penyelesaian isu-isu tersebut diwujudkan dalam konsep solusi pada zoning, gubahan massing, penempatan entrance, penetapan sirkulasi, pemilihan structure, dan desain selubung.