digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Shinta Permana Putri
PUBLIC Yoninur Almira

BAB 1 Shinta Permana Putri
PUBLIC Yoninur Almira

BAB 2 Shinta Permana Putri
Terbatas Yoninur Almira
» ITB

BAB 3 Shinta Permana Putri
PUBLIC Yoninur Almira

BAB 4 Shinta Permana Putri
PUBLIC Yoninur Almira

BAB 5 Shinta Permana Putri
Terbatas Yoninur Almira
» ITB

BAB 6 Shinta Permana Putri
PUBLIC Yoninur Almira

DAFTAR Shinta Permana Putri
PUBLIC Yoninur Almira

LAMPIRAN
Terbatas Yoninur Almira
» ITB

Tren persaingan dunia masih menjadi isu sentral dalam era globalisasi yang terjadi saat ini. Tren mempromosikan sebuah kota dengan mengadopsi teknik branding menjadi salah satu cara dalam mewujudkan kota berdaya saing. Dalam beberapa literatur disebutkan bahwa inisiatif smart city dapat menjadi strategi yang efektif dalam menentukan keberhasilan upaya city branding suatu kota. Meskipun demikian, belum banyak yang membahas pengaruh smart city terhadap keberhasilan city branding dan pengaruh langsung yang terbentuk antar keduanya secara lebih jelas khususnya dalam konteks di Indonesia sebagai negara berkembang. Kota Surabaya menjadi cerminan yang menarik untuk diteliti dalam hal ini. Kota Surabaya yang mengedepankan upaya transformasi menjadi kota berbasis smart city dan tanpa dengan sengaja membranding dirinya dengan konsep tersebut justru dikenal luas dengan keberhasilan implementasi smart citynya di Indonesia. Penelitian ini pada dasarnya merupakan penelitian kombinasi yang menggunakan analisis SEM sebagai metode analisis data kuantitatif yang digunakan pertama kali dalam mengidentifikasi pengaruh smart city terhadap keberhasilan city branding dan menggunakan analisis deskriptif kuantitatif, analisis isi, dan analisis komparasi sebagai metode analisis data kualitatif dalam mengidentifikasi pola pengaruh yang terbentuk antar keduanya sehingga dapat menjelaskan pengaruh kuantitatif yang ada secara lebih komprehensif. Berdasarkan penelitian ini ditemukan bahwa adanya inovasi layanan smart city yakni smart environment, smart governance, smart living, smart economy, dan smart people (terutama pada smart governance) berdampak positif dalam menentukan keberhasilan city branding secara langsung maupun dapat dijadikan media komunikasi citra kota efektif dalam rangka memperkuat persepsi/citra perkotaan Surabaya yang positif dan menentukan keberhasilan branding di Kota Surabaya. Pada kasus Kota Surabaya, dimensi smart city dapat berpengaruh dalam menentukan keberhasilan city branding karena memiliki pola pengaruh pada komponen yang membentuknya serta pola pengaruh dalam proses implementasinya yang dapat terlihat pada pola pengaruhnya dalam membentuk identitas kota, pola pengaruh stakeholder, pola pengaruh tujuan dan sasaran, pola pengaruh fungsi, dan pola pengaruh faktor kesuksesan smart city yang turut mempengaruhi kesuksesan upaya city branding.