digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

COVER Elfin Manfaluti Muhaimin
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 1 Elfin Manfaluti Muhaimin
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 2 Elfin Manfaluti Muhaimin
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 3 Elfin Manfaluti Muhaimin
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 4 Elfin Manfaluti Muhaimin
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

PUSTAKA Elfin Manfaluti Muhaimin
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

Universitas Peradaban adalah perguruan tinggi yang terletak di Bumiayu, kota kecil yang terletak di Kabupaten Brebes di Propinsi Jawa Tengah. Universitas ini dibawah pengelolaan Yayasan Ta’allumul Huda Bumiayu yang megelola beberapa tingkat pendidikan dari taman bermain, taman kanak-kanak, sekolah dasar, sekolah mengah pertama, sekolah menengah atas dan universitas. Pada tahun 2009 yayasan Ta’allumul Huda mendirikan STKIP (Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan) dan tahun 2011 mendirikan STIE (Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi). Pada tahun 2014 kedua sekolah tinggi tersebut bergabung menjadi sebuah universitas dengan penambahan dua fakultas yaitu Fakultas Sains dan Teknologi dan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Dengan perkembangan teknologi internet, akses untuk mendapatkan penetahuan lebih mudah untuk semua orang. Namun masih banyak masyarakat pedesaan di Indonesia yang kurang memiliki akses atau meemiliki pengetahuan bagaimana memanfaatkan teknologi ineternet. Masih ada kesenjangan didalam masyarakat terutama terkait digital. Universitas Peradaban mempunyai tantangan untuk mendidik siswa dengan segala kondisi yang terbatas tersebut. Dengan pendapatan yang minim, infrastruktur yang belum memadai dan sumber daya manusia yang masih sangat terbatas. Kebutuhan akan system pendidikan tidak hanya bergantung pada infrastruktur dan teknologi tetapi juga pada cara untuk mendidik siswa tersebut dalam kondisi yang serba terbatas. Diperlukan terobosan dalam kurikulum dan cara pengajaran yang bias lebih tepat sasaran, pembentukan budaya dan karakter serta yang paling penting adalah bagaimana membetuk integritas dari siswa, karyawan dan alumni dari Universitas Peradaban.