digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

COVER Yasmin Chairani Ulfhah
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 1 Yasmin Chairani Ulfhah
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 Yasmin Chairani Ulfhah
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 Yasmin Chairani Ulfhah
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 Yasmin Chairani Ulfhah
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 5 Yasmin Chairani Ulfhah
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 6 Yasmin Chairani Ulfhah
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 7 Yasmin Chairani Ulfhah
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

DAFTAR Yasmin Chairani Ulfhah
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

Perpustakaan merupakan salah satu institusi yang dibangun guna menjawab kebutuhan pendidikan, penelitian, pelestarian, penyebaran informasi, serta rekreasi bagi pemustaka. Bukan hanya berfungsi sebagai perpustakaan pembina atau perpustakaan rujukan yang berkedudukan di ibukota provinsi, perpustakaan tingkat provinsi juga dituntut untuk dapat terus bertahan di tengah zaman serba digital dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih—seluruh fasilitas atau informasi yang dibutuhkan manusia dapat dengan mudah didapatkan dari internet. Perpusda Jawa Tengah telah berdiri dan menjadi saksi pertumbuhan dan perkembangan perpustakaan di wilayah Jawa Tengah sejak tahun 1951 hingga sekarang. Namun, keberadaan Perpusda Jawa Tengah belum cukup menampung seluruh kebutuhan pemustaka yang tiap hari mendatangi perpustakaan. Setelah melakukan pengamatan terhadap kondisi perpustakaan, penulis menemukan bahwa fungsi perpustakaan sebagai sebuah pusat interaksi antarkomunitas di Jawa Tengah belum dapat terwadahi dengan baik. Bukan hanya itu, pemustaka juga merasa enggan untuk berkunjung karena koleksi perpustakaan yang dirasa kurang lengkap, fasilitas yang kurang mencukupi, dan Perpusda Jawa Tengah dinilai memiliki bangunan yang kuno. Untuk itu, gagasan yang ingin diangkat oleh penulis mengambil titik berat pada isu interaksi, pelestarian, dan modernitas dengan konsep sebuah Forest Library untuk menciptakan suatu pusat komunitas dan arsip kebudayaan berbasis teknologi informasi dan komunikasi tingkat Provinsi Jawa Tengah.