digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Di era digital saat ini, teknologi membantu mengembangkan di beberapa sektor ekonomi, seperti ritel (e-commerce), transportasi, perbankan, kesehatan, real-estate, interaksi sosial, layanan pemerintah, dll. Menurut Organization for Economic Cooperation and Development (OECD), inovasi digital dapat membawa negara lebih dekat kepada kesejahteraan berkelanjutan. Banyak perusahaan yang fokus pada megatren teknologi dan area pertumbuhan barn untuk organisasi mereka. Blockchain adalah salah satu tren teknologi strategis teratas yang disorot. Penggunaan teknologi Blockchain telah digunakan oleh perusahaan kelas dunia di berbagai industri. Dalam mengadopsi teknologi baru tidaklah selalu lancar akan tetapi ada kendala dan tantangan yang perlu diselesaikan. Penelitian ini bertujuan untuk membantu PT Angkasa Pura II (Persero) untuk mengidentifikasi faktor apa yang terkait dengan adopsi tehnologi baru dan peluang yang tepat untuk memulai penerapan teknologi Blockchain. Dalam penelitian ini menggunakan beberapa literatur sebagai referensi yang didukung oleh data primer dan data sekunder yang berasal dari gabungan data antara data kuantitatif dan kualitatif yang diperoleh dari wawancara, kuesioner I survei dan observasi lapangan. Studi ini menggunakan beberapa alat analisis dimana untuk menentukan factor yang mempengaruni adopsi tehnologi dengan menggunakan Diffusion of Innovation (Roger, 2003), sementara untuk mengetahui di mana memulai teknologi Blockchain menggunakan alat analisis Literature Review dan Transformation Phase (Iansiti, M.& Lakhani, KR, 2017). Setelah melakukan analisis bisnis, penelitian ini akan memberikan rekomendasi untuk model usulan teknologi Blockchain di Commercial Services Division untuk membuat aktivitas komersial yang lebih efektif dan efisien.