digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Faridl Ahmad Maulana
Terbatas Irwan Sofiyan
» ITB

Metoda adjoint merupakan salah satu metoda optimasi bentuk aerodinamika berbasis computational fluid dyanmic. Metoda ini jarang digunakan pada pesawat terbang karena masih dalam proses pengembangan. Bagaimanapun, penelitian ini mencoba untuk menggunakan metoda adjoint dalam optimasi pesawat layang GL-1 yang merupakan pesawat layang nasional pertama dari Indonesia. Optimasi ini bermaksud untuk meningkatkan prestasi aerodinamika pesawat layang GL-1 dengan optimasi terhadap sayap. Optimasi adjoint pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan modul Adjoint Solver yang disediakan oleh software CFD ANSYS Fluent. Keputusan untuk optimasi terhadap sayap datang dari studi CFD penelitian sebelumnya yang menyatakan bahwa kontribusi gaya hambat terbesar berasal dari sayap. Target ideal optimasi adalah peningkatan L/D dengan jalan mereduksi gaya hambat. Namun setelah kajian terhadap metoda adjoint pada Fluent Adjoint Solver dan investigasi aspek dan parameter adjoint dengan optimasi pada model sederhana ditemukan keterbatasan pada metoda adjoint dalam menggunakan fine mesh untuk menghitung gaya hambat secara akurat. Oleh karena itu diputuskan untuk optimasi sayap dengan meningkatkan gaya angkat sebagai target. Makalah penelitian ini menyajikan hasil kajian terhadap metoda adjoint dan penerapannya terhadap sayap pesawat layang GL-1. Kondisi terbang mengikuti studi CFD penelitian sebelumnya pada kondisi jarak tempuh maksimum dengan kecepatan 25 m/s dan sudut serang pesawat pada 00 dengan incidence angle 20 pada sayap. Sayap baseline memiliki nilai CL = 0,81 dan CD = 0,0271. Sayap optimum mencapai hasil CL = 1,02 dan CD = 0,0362 dengan menerapkan metoda optimasi adjoint.