digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Abstrak
PUBLIC karya

Abstract
PUBLIC karya

Demokrasi telah digunakan luas sebagai sistem politik ataupun menjadi nilai universal yang menjunjung kebebasan dan hak warga negara. Demokrasi menjadi kondisi ideal dimana warga negara berhak dan bertanggung jawab atas jalan hidup mereka baik itu memilih pemimpin dan perwakilan, ataupun dalam berpendapat, berkumpul, dan menetapkan aturan. Banyak pihak mencoba untuk mengukur demokrasi di seluruh dunia untuk mengetahui kualitas atau kondisi dari demokrasi di dunia. Definisi, aspek, indikator dan cara pengumpulan data diidentifikasi untuk dapat melakukan sensing terkait kondisi/kualitas demokrasi. Penelitian-penelitian tersebut berusaha untuk menghasilkan pengukuran yang tepat dengan mengatasi dua tantangan utama yaitu bias pribadi dan keterbatasan ketersediaan informasi. Beberapa memilih menggunakan survei ahli dan atau survei perwakilan yang prosesnya cepat namun mengandung bias pribadi yang bergantung pada pengetahuan dan pengalaman narasumber. Penelitan lainnya memilih menggunakan data dan fakta yang dapat ditemukan pada berita surat kabar dan dokumen lainnya namun memerlukan waktu, tenaga dan biaya lebih. Pertumbuhan internet membawa perkembangan pada dunia bisnis berita. Berita daring mengalami perkembangan positif baik dari sisi penyedia dan pembaca karena informasi menjadi semakin cepat diperoleh dan disebarkan. Informasi yang banyak ini pasti mengandung fakta penting terkait gambaran keadaan demokrasi di Indonesia khususnya daerah. Dengan menggunakan teknik-teknik Online News Mining, informasi penting terkait fakta gambaran demokrasi memungkinkan untuk didapatkan sehingga diharapkan pengukuran demokrasi dapat didasari oleh fakta, lebih bebas bias dan lebih efisien dalam prosesnya. Penelitian ini mengusulkan sebuah rancangan pengukuran demokrasi di Indonesia dengan menggunakan sumber informasi dari hasil ekstraksi berita daring. Hasil penelitian menunjukkan rancangan dan seluruh proses dapat berjalan dan menghasilkan keluaran yang diinginkan. Evaluasi menunjukkan hasil rancangan lebih efisien 96,14% dari sisi waktu dan lebih efektif 50% dalam mendapatkan berita yang relevan dibanding proses konvensional.