digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Penelitian ini membahas apakah ada perbedaan antara nilai jangka panjang antara perusahaan yang terhubung secara politik kepada presiden Jokowi dan perusahaan yang terhubung secara politik kepada calon presiden Prabowo setelah pemilihan umum presiden Indonesia pada tahun 2014. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti (1) nilai jangka panjang perusahaan yang terhubung secara politik setelah pemilihan 2014, (2) nilai jangka panjang dari perusahaan yang terhubung secara politik kepada pihak menang dan kalah setelah pemilihan 2014, dan (3) apakah perusahaan yang terhubung secara politik kepada pihak menang akan mendapat nilai jangka panjang yang lebih besar daripada perusahaan yang terhubung secara politik kepada pihak kalah. Dengan mengumpulkan data perusahaan yang terhubung ke pihak menang dan kalah, hasil studi ini menemukan bahwa ada perbedaan nilai jangka panjang pada perusahaan yang terhubung secara politik kepada pihak menang dibandingkan dengan perusahaan yang terhubung secara politik kepada pihak kalah. Hasil dari studi kejadian yang sudah dilakukan adalah menghasilkan kesimpulan bahwa perusahaan yang terhubung pada pihak politik yang memenangkan pemilu (PCWs) menghasilkan kumulatif pengembalian nilai sebesar -37% dibandingkan dengan perusahaan yang terhubung kepada pihak politik yang kalah (PCLs) sebesar -84%. Temuan ini juga dapat dilihat dari periode pengujian keseluruhan di ABHAR, perbedaan selama periode keseluruhan adalah sebesar 47% dan signifikan secara statistik pada tingkat 1%. Terakhir, hasil ini bisa dijadikan sebagai panduan untuk investor jangka panjang untuk berinvestasi di perusahaan yang tidak terhubung secara politik setelah pemilihan umum presiden.