digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

COVER Martin Luqman Katoppo
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 1 Martin Luqman Katoppo
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 2 Martin Luqman Katoppo
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 3 Martin Luqman Katoppo
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 4 Martin Luqman Katoppo
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 5 Martin Luqman Katoppo
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 5 Martin Luqman Katoppo
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 6 Martin Luqman Katoppo
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 7 Martin Luqman Katoppo
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 7 Martin Luqman Katoppo
PUBLIC Alice Diniarti

PUSTAKA Martin Luqman Katoppo
PUBLIC Alice Diniarti

Disertasi ini bertujuan membangun metodologi yang tepat bagi peran sosial arsitektur terkini dengan menghadirkan desain sebagai generator pemberdayaan masyarakat yang menggunakan pendekatan partisipatoris. Untuk itu disertasi ini membangun metodologi spesifik penelitian-tindak-desain ‘Desain sebagai Generator’ yang mengombinasikan rona penelitian PAR (Participatory Action Research) dengan kerangka kerja LTA (Look-Think-Act) dan alat kerja pendorong inovasi desain dalam proyek sosial dengan pendekatan DT (Design Thinking) - HCD (Human Centered Design) ke dalam model penelitian Mixed Methods - Sequential Embedded Experimental Model. Disertasi kemudian dapat bergerak berpindah-pindah dari aktivitas meneliti, aksi dan mendesain sekaligus juga bergerak dari penelitian yang bersifat kualitatif (partisipatoris) ke penelitian yang bersifat kuantitatif (eksperimental). Metodologi spesifik ini digunakan untuk mengeksplorasi kemungkinan-kemungkinan: (1) menjadikan desain sebagai kampiun yang mampu membangkitkan kesadaran personal dan kolektif masyarakat, (2) menjadikan desain sebagai aktivitas kreatif personal dan kolektif masyarakat, dan (3) menjadikan desain sebagai generator yang mampu berpengaruh melampaui konteks pemberdayaannya sendiri dan menular menjadi model proses pemberdayaan di tempat lain. Penelitian dilaksanakan di Kampung Pondok Pucung, Tangerang Selatan, Banten, dengan prototipe awal Rumah Besi, hunian yang berfungsi sebagai eksperimen arsitektur: mendesain, membangun, dan menghuni, sekaligus menjadi eksperimen pendorong terjadinya inovasi sosial. Disertasi ini akhirnya menawarkan metodologi spesifik penelitian-tindak-desain ‘Desain sebagai Generator’ sebagai pendekatan baru dalam sistem atau kebijakan pemberdayaan masyarakat melalui desain.