digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui proses terbentuknya aspal dan oil shale (serpih mnyak) di Pulau Buton, membandingkan massa jenis aspal Buton untuk setiap depositenya (Kabungka, Lawele, dan Sampolawa), dan membandingkan karakteristik aspal dan oil shale dari segi fisik dan kandungan mineralnya secara umum. Metode penelitian yang digunakan yaitu eksperimen dan studi pustaka. Data yang diolah diperoleh berdasarkan hasil studi pustaka dari berbagai buku dan jurnal, observasi langsung ke lapangan, dan pengambilan sampel dari aspal Buton. Hasil penelitian ini yaitu proses terbentuknya aspal dan oil shale di Pulau Buton serta perbedaan massa jenis antara aspal di masing–masing deposite (Kabungka, Lawele, dan Sampolawa) di Pulau Buton dan perbandingan karakteristik aspal Buton dan oil shale Green Rever dari segi fisik dan kandungan mineralnya. Implikasi dari penelitian ini diharapkan dapat menambah informasi dan minat kepada peserta didik maupun masyarakat tentang oil shale sebagai sumber daya alam yang terkandung di Pulau Buton dan juga menambah pengetahuan mengenai manfaat oil shale sebagai penghasil minyak. Selain itu untuk menjadi bahan pertimbangan bagi dinas Pendidikan Pulau Buton dan sekitarnya untuk menjadikan tambang sumber daya alam (aspal/oil shale) sebagai sumber pembelajaran di alam sehingga peserta didik atau masyarakat dapat mengenal potensi daerah.