digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Meningkatnya industri e-commerce di Indonesia menjadi pendorong utama pertumbuhan sektor jasa pengiriman dan kurir di Indonesia. Meskipun pendapatan dan penjualan industri kurir dan jasa pengiriman meningkat, persaingan di sektor ini justru semakin ketat. Meningkatnya persaingan di industri ini juga mengancam PT. POS Indonesia, layanan jasa pengiriman dan kurir tertua di Indonesia. Agar bias bersaing, PT. POS menerapkan KPI sebesar 97% untuk target pengiriman hari berikutnya. Namun, dari minggu ke 18 hingga minggu ke 31, rata-rata tingkat pengiriman ‘on time delivery’ hanya mencapai sekitar 69,2% dari total 796.428 surat dan paket. Tidak tercapainya target pengiriman hari berikutnya disebabkan oleh tiga alasan utama, yaitu pengiriman tidak terkirim, kesalahan status akhir, dan pengiriman tidak diproses. Menurut PT. POS, ada tujuh faktor yang dianggap sebagai faktor pengurang tercapainya kiriman. Beberapa faktor tersebut mewakili akar masalah seperti rumah kosong, alamat tidak jelas, pindah alamat, dan penerima tidak dikenal, sementara yang lain (salah jalur DC, alamat masih dicari, in process) saling berhubungan dengan akar masalah (tidak ada SOP / OPC / FPC, kurangnya kompetensi karyawan, sistem IT yang ketinggalan zaman, konektivitas yang tidak pasti). Dari pengamatan, faktor "rumah kosong" dengan 40,97% bertanggung jawab atas tidak tercapainya target pengiriman hari berikutnya. Faktor lain yang menjadi sorotan adalah pengiriman tidak diproses, karena ketika hal itu terjadi, jumlah paket yang tidak terkirim akan menjadi satu batch. Dengan berfokus pada faktor “rumah kosong” dan konektivitas yang tidak pasti, beberapa solusi alternatif telah dibuat. Dari metode rating faktor, penjadwalan ulang dan peningkatan proses outgoing disarankan. Dari solusi yang disarankan, diharapkan target pengiriman hari berikutnya akan meningkat sebesar 21,17% atau bisa mencapai rata-rata pengiriman hingga 90,37%. Jika solusi alternatif seperti pembuatan sistem komunikasi dengan pelanggan dan Parcel Locker diimplementasikan, target pengiriman hari berikutnya bisa lebih meningkat, mencapai di atas 97%.